Sehingga hal itu menimbulkan masalah pada kesehatan jantungnya.
"Betul Bapak Habibie tidak begitu sehat tapi mohon dimengerti beliau agak sepuh dan beliau beraktivitas banyak sehingga beliau lupa kalau usianya sudah 83 menjalani ke 84 tahun. Jantungnya jadi lemah dengan aktivitas tinggi," kata Thareq dalam konferensi pers di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta, Selasa (10/9/2019).
Habibie, kata Thareq, kerapkali kurang istirahat. Sehingga, ketika jatuh sakit ia dibawa ke rumah sakit untuk istirahat penuh.
"Bapak kurang istirahat, jadi badannya berontak, jadi masalah. Beliau kita bawa ke rumah sakit untuk benar-benar istirahat," kata dia.
Diketahui, BJ Habibie dirawat secara instensif oleh Tim Dokter Kepresidenan di RSPAD Gatot Soebroto. Hal itu dikonfirmasi oleh Sekretaris Pribadi BJ Habibie, Rubijanto.
"Dengan hormat bersama ini kami konfirmasikan bahwa Bapak BJ Habibie saat ini sedang menjalani perawatan yang intensif oleh Tim Dokter Kepresidenan (TDK) di RSPAD Gatot Soebroto," kata Rubijanto dalam keterangan tertulis, Minggu
https://nasional.kompas.com/read/2019/09/10/19052511/anak-bj-habibie-bapak-lupa-usianya-jelang-84-aktivitasnya-banyak-kurang