"Jenazah yang berhasil diidentifikasi, untuk jenis kelaminnya saja, yang 4 orang ini diduga perempuan," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen (Pol) Dedi Prasetyo di Gedung Humas Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (10/9/2019).
Meski demikian, polisi belum dapat mengidentifikasi identitas keempat jenazah tersebut. Sebab, sudah sulit dikenali.
Rencananya, polisi akan menyelidiki identitas mereka melalui tes DNA.
Dalam waktu dekat, polisi akan mengambil sampel DNA anggota keluarga yang masih kehilangan anggota keluarganya dalam kecelakaan tersebut. Data ante mortem itu akan dicocokkan dengan data post mortem yang didapat dari jenazah.
Dedi menambahkan, keempat jenazah itu diduga berasal dari tiga kendaraan berbeda yang terbakar saat kecelakaan.
Hal itu masih sebatas dugaan karena begitu dievakuasi, jenazah-jenazah itu langsung dijadikan satu.
"Tentunya, masih didalami tim DVI karena pada saat mengevakuasi jenazah ini tim di lapangan langsung menjadikan satu, untuk percepatan evakuasi korban dan percepatan penulihan arus lalu lintas," lanjut Dedi.
Sebelumnya, kecelakaan beruntun terjadi di kilometer 91+200 Tol Purbaleunyi segmen Cipularang, Senin (2/9/2019).
Kecelakaan itu melibatkan 20 kendaraan dan mengakibatkan 8 orang meninggal dunia. Puluhan pengendara lainnya mengalami luka-luka.
Polisi juga telah menetapkan dua orang sebagai tersangka yaitu S dan DH. Keduanya ditetapkan tersangka karena dinilai lalai sehingga menyebabkan orang lain meninggal dunia dan terdapat kerugian materil.
Namun, status hukum DH gugur karena ia meninggal dunia.
https://nasional.kompas.com/read/2019/09/10/16221001/empat-jenazah-kecelakaan-purbaleunyi-diidentifikasi-jenis-kelaminnya