Salin Artikel

Di Sentul, Jokowi Juga Direncanakan Syukuran Bersama Relawan

Menurut Wakil Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin ini, Jokowi rencananya juga menyapa para relawan di sana.

"Ini acara yang diselenggarakan relawan. Hanya sekadar ucapan syukur Alhamdulillah. Pak Jokowi tentu juga ingin mengucapkan terima kasih atas kerja para relawan dan kader parpol. Jadi syukuran saja, jauh dari pesta apalagi hura-hura," kata Toni saat dikonfirmasi, Minggu.

Toni menjelaskan, dalam pidatonya, Jokowi akan mempertajam paparan janji politiknya.

"Nanti kita dengarkan pidato Pak Jokowi, mempertajam janji-janji politiknya pada saat kampanye, untuk Indonesia maju, adil dan makmur," kata dia.

Sebelumnya, Juru Bicara TKN Arya Sinulingga mengatakan, dalam pidato nanti, Jokowi akan menyampaikan janji-janji yang pernah disampaikan selama masa Pilpres 2019 yang dirangkum dalam visi-misi.

"Jadi apa yang disampaikan Pak Jokowi saat masa kampanye, itu akan dirangkai dan dirangkum dalam visi-misi sehingga langkah bisa diselesaikan bersama," kata Arya dalam konferensi pers pada Jumat (12/7/2019) lalu.

Arya pun mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk mendengarkan pidato yang akan disampaikan oleh Jokowi sebagai presiden terpilih.

Ia mengatakan, sudah saatnya merangkul semua pihak bahkan pendukung paslon 02 Prabowo-Sandiaga Uno untuk bersama-sama membangun Indonesia maju.

"Untuk itu, TKN bersama kawan-kawan relawan bergabung dengan semua komponen dan kita ajak dari temen-temen 02 juga gabung untuk ikut dengarkan visi Indonesia yang disampaikan oleh Pak Jokowi," ujar Arya.

Menurut rencana, acara Visi Indonesia tersebut juga rencana akan dihadiri Wakil Presiden terpilih Ma'ruf Amin, sejumlah tokoh masyarakat, sejumlah pimpinan Parpol pendukung hingga 390 organ relawan.

https://nasional.kompas.com/read/2019/07/14/13472641/di-sentul-jokowi-juga-direncanakan-syukuran-bersama-relawan

Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke