Salin Artikel

Menko Polhukam Gelar Rapat, Siapkan Langkah Hukum Terkait Aksi Meresahkan Pascapemilu

Rapat digelar di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Senin (6/5/2019). Rapat tersebut dihadiri oleh Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Wakapolri Komjen Aridono Sukamto, dan Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara.

"Hari ini kita melakukan rapat koordinasi untuk menegaskan, mana-mana yang sudah melanggar hukum harus kita tindak. Tidak perlu kita ragu-ragu lagi. Sehingga merupakan suatu peringatan bagi pihak-pihak tertentu, jangan seenaknya di negeri yang berlandaskan hukum ini," ujar Wiranto saat membuka rapat.

"Saya persilakan teman-teman (penegak hukum) semuanya untuk melakukan internalisasi, mengamati mana-mana yang kira-kira sudah masuk dalam pelanggaran hukum. Kita akan bahas bersama. Langkah apa, tindakan hukum apa yang kita lakukan," lanjut Wiranto.

Ia menambahkan pascapemilu muncul beberapa aksi yang meresahkan masyarakat. Di antaranya berupa cacian, hinaan, dan makian yang dilakukan oleh pihak tertentu.

Selain itu, Wiranto mengatakan ada pula upaya menghasut masyarakat untuk melakukan tindakan inkonstitusional pascapemilu.

Ia menilai hal-hal tersebut menimbulkan keresahan di masyarakat dan mengancam keamanan nasional. Karenanya, ia mengatakan hal tersebut perlu disikapi secara tegas oleh pemerintah. Ia melanjutkan, masyarakat membutuhkan ketenangan, terlebih di bulan suci Ramadan.

"Dengan demikian, maka ini nanti, karena merupakan rapat koordinasi, bukan lagi dituduh sebagai kesewenang-wenangan pemerintah. Bukan dituduh sebagai kesewenang-wenangan TNI-Polri. Bukan," ujar Wiranto.

"Karena (isu) itu (sengaja) dihembuskan supaya kita (pemerintah) takut mengambil langkah-langkah. Kami tidak takut. Kami tidak mentolerir aksi-aksi yang nyata-nyata melanggar hukum dan sudah mengganggu ketertiban dan keamanan nasional," lanjut dia.

https://nasional.kompas.com/read/2019/05/06/12174871/menko-polhukam-gelar-rapat-siapkan-langkah-hukum-terkait-aksi-meresahkan

Terkini Lainnya

KPU Bantah Dalil Sengketa Irman Gusman yang Ngotot Maju DPD

KPU Bantah Dalil Sengketa Irman Gusman yang Ngotot Maju DPD

Nasional
Kontak Senjata hingga Penyanderaan Pesawat, Rintangan Pemilu 2024 di Papua Tengah Terungkap di MK

Kontak Senjata hingga Penyanderaan Pesawat, Rintangan Pemilu 2024 di Papua Tengah Terungkap di MK

Nasional
Jaksa KPK Sebut Dana Rp 850 Juta dari SYL ke Nasdem untuk Keperluan Bacaleg

Jaksa KPK Sebut Dana Rp 850 Juta dari SYL ke Nasdem untuk Keperluan Bacaleg

Nasional
Nostalgia Ikut Pilpres 2024, Mahfud: Kenangan Indah

Nostalgia Ikut Pilpres 2024, Mahfud: Kenangan Indah

Nasional
Gibran Beri Sinyal Kabinet Bakal Banyak Diisi Kalangan Profesional

Gibran Beri Sinyal Kabinet Bakal Banyak Diisi Kalangan Profesional

Nasional
Menag Bertolak ke Saudi, Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji

Menag Bertolak ke Saudi, Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji

Nasional
Ide 'Presidential Club' Prabowo: Disambut Hangat Jokowi dan SBY, Dipertanyakan oleh PDI-P

Ide "Presidential Club" Prabowo: Disambut Hangat Jokowi dan SBY, Dipertanyakan oleh PDI-P

Nasional
Ganjar Pilih Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Hampir Dipastikan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo

Ganjar Pilih Jadi Oposisi, PDI-P Dinilai Hampir Dipastikan Berada di Luar Pemerintahan Prabowo

Nasional
Jemaah Haji Kedapatan Pakai Visa Non Haji, Kemenag Sebut 10 Tahun Tak Boleh Masuk Arab Saudi

Jemaah Haji Kedapatan Pakai Visa Non Haji, Kemenag Sebut 10 Tahun Tak Boleh Masuk Arab Saudi

Nasional
BNPB Tambah 2 Helikopter untuk Distribusi Logistik dan Evakuasi Korban Longsor di Sulsel

BNPB Tambah 2 Helikopter untuk Distribusi Logistik dan Evakuasi Korban Longsor di Sulsel

Nasional
Luhut Ingatkan soal Orang 'Toxic', Ketua Prabowo Mania: Bisa Saja yang Baru Masuk dan Merasa Paling Berjasa

Luhut Ingatkan soal Orang "Toxic", Ketua Prabowo Mania: Bisa Saja yang Baru Masuk dan Merasa Paling Berjasa

Nasional
Mahfud Kembali ke Kampus Seusai Pilpres, Ingin Luruskan Praktik Hukum yang Rusak

Mahfud Kembali ke Kampus Seusai Pilpres, Ingin Luruskan Praktik Hukum yang Rusak

Nasional
[POPULER NASIONAL] Eks Anak Buah SYL Beri Uang Tip untuk Paspampres | Ayah Gus Muhdlor Disebut dalam Sidang Korupsi

[POPULER NASIONAL] Eks Anak Buah SYL Beri Uang Tip untuk Paspampres | Ayah Gus Muhdlor Disebut dalam Sidang Korupsi

Nasional
Ganjar: Saya Anggota Partai, Tak Akan Berhenti Berpolitik

Ganjar: Saya Anggota Partai, Tak Akan Berhenti Berpolitik

Nasional
Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke