Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengatakan, peserta sidang isbat mendapatkan pemaparan ahli hisab yang menyatakan bahwa hilal tampak posisi 4 derajat 30 menit 59 detik dan 5 derajat 42 menit 59 detik.
"Informasi hisab dikonfirmasi dengan laporan sejumlah petugas kami di 102 titik. Setidaknya ada 9 petugas rukyat yang menyaksikan, telah menyampaikan testimoni di bawah sumpah," ujar Lukman dalam konferensi pers di Gedung Kementerian Agama, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Minggu (5/5/2019).
Beberapa pemantau rukyat yang melaporkan pemantauan hilal berada di Bangkalan, Gresik, Lamongan, Makassar, Brebes dan Sukabumi.
Menurut Lukman, seluruh peserta sidang isbat secara mufakat setuju bahwa 1 Ramadhan 1440 Hijriah jatuh pada Senin 6 Mei 2019.
Sidang diikuti oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI), pimpinan ormas Islam, ahli ilmu astronomi, perwakilan lembaga negara, DPR RI, duta besar dan perwakilan luar negeri.
https://nasional.kompas.com/read/2019/05/05/19451991/awal-ramadhan-1440-h-berdasarkan-laporan-ahli-hisab-dan-perwakilan-rukyat-di