"Saya berharap semua menyikapi pilpres dengan hati lapang, karena pilpres bukan perang, tetapi mencari pemimpin terbaik," ujar Ma'ruf di kediamannya di Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta, Selasa (16/4/2019).
Ma'ruf berpesan agar jangan ada yang memaksakan kemenangan satu kandidat, sehingga mengorbankan persatuan. Ma'ruf berharap semua pihak mengutamakan kepentingan bangsa ketimbang kepentingan kelompoknya.
Menurut Ma'ruf, aturan dan regulasi tentang pemilu telah memberikan ruang bagi siapapun untuk melakukan protes dan gugatan.
Untuk itu, segala keberatan akan hasil pemilu harus disampaikan dengan cara yang bermartabat dan sesuai mekanisme yang berlaku.
"Saya masih percaya pada KPU dan penyelenggara pemilu. Menurut saya mereka gunakan cara sesuai aturan. Kalau dirasa ada pelanggaran, harus disikapi sesuai aturan. Jangan sampai gunakan cara radikal, keras, sampai mengamuk," kata Ma'ruf.
https://nasional.kompas.com/read/2019/04/16/20110381/maruf-amin-pilpres-bukan-perang-tetapi-mencari-pemimpin-terbaik