Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Rahmat Bagja, menegaskan, video surat suara tercoblos di Selangor, Malaysia, bukan berita bohong.
Kejadian ini ditemukan oleh petugas Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kuala Lumpur.
"Dari perbincangan yang ada ini bukan hoaks," kata Bagja saat dihubungi, Kamis (11/4/2019).
Meski begitu, Bawaslu belum dapat memastikan jumlah surat suara yang tercoblos itu. Bawaslu juga belum dapat menyampaikan apakah surat suara yang dicoblos hanya surat suara calon anggota DPR atau ada yang lain.
Menurut Bagja, pihaknya masih melakukan rapat pleno terkait kejadian ini.
"Kan harus diteliti surat suaranya asli atau tidak, apakah memang surat suara dari KPU atau bukan, kemudian di mana kejadiannya. Kan ada beberapa video, ada yang lagi nyoblos, itu dari pengawas yang sama atau tidak," ujar Bagja.
"Kita harus cek jangan sampai nanti hanya beberapa sampel tapi kemudian merusak semua 5.500 surat suara itu," katanya.
Baca selengkapnya: Bawaslu Sebut Video Surat Suara Tercoblos di Malaysia Asli, Kebenaran Isinya Perlu Diuji
2. Ini 9 Proyek Infrastruktur Senilai Rp 571 Triliun yang Diajukan Anies kepada Jokowi
Dalam sidang pleno Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) DKI Jakarta, Rabu (10/4/2019), Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro mengungkapkan rincian dari sembilan infrastruktur yang didukung olehnya. Berikut infrastruktur yang dimaksud:
Baca selengkapnya: Ini 9 Proyek Infrastruktur Senilai Rp 571 Triliun yang Diajukan Anies kepada Jokowi
3. Ahmad Dhani Berontak saat Hendak Dimasukkan ke Dalam Mobil Tahanan, Ini Penjelasannya
Dhani dan jaksa bersitegang saat Dhani hendak dimasukkan ke dalam mobil tahanan.
Saat tiba di pintu belakang mobil tahanan, Dhani yang hendak memberikan pernyataan kepada wartawan tiba-tiba memberontak.
Tarik-menarik antara Dhani dan jaksa pengawal tahanan pun sempat terjadi hingga beberapa menit.
Dhani yang menolak masuk mobil tahanan terus berupaya mengempaskan badan jaksa pengawal tahanan. Upaya Dhani ini pun membuahkan hasil.
Ia akhirnya dapat melepaskan diri dari cengkeraman jaksa pengawal tahanan.
"Sudah puas fotonya?" teriak Dhani.
Baca selengkapnya: Ahmad Dhani Berontak saat Hendak Dimasukkan ke Dalam Mobil Tahanan, Ini Penjelasannya
4. BPN: Kampanye Akbar Prabowo-Sandi di GBK untuk Patahkan Hasil Survei yang Menangkan Jokowi-Ma'ruf
Hal itu disampaikan Direktur Kampanye Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Sugiono, di The Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Rabu (10/4/2019).
"Yang terbesar kemarin, yang kami lakukan di Gelora Bung Karno juga adalah suatu upaya yang menunjukkan bahwa sebenarnya masyarakat juga tidak percaya apa yang digambarkan oleh lembaga-lembaga survei, yang mengatakan bahwa pasangan 02 itu selalu di bawah pasangan 01," kata Sugiono.
Menurutnya, masyarakat yang hadir ingin menunjukkan besarnya pendukung Prabowo-Sandiaga.
Massa yang hadir, katanya, juga ingin menunjukkan bahwa mereka mengharapkan perubahan dari keadaan saat ini.
Untuk itu, Sugiono pun mengajak seluruh pihak menjaga dan menyukseskan Pemilu 2019, yang akan diselenggarakan pada 17 April 2019.
Baca selengkapnya: BPN: Kampanye Akbar Prabowo-Sandi di GBK untuk Patahkan Hasil Survei yang Menangkan Jokowi-Maruf
5. Prabowo Emosional Saat Kampanye, TGB Ingatkan Jangan Sampai Ditiru Pendukung
"Sehingga ucapan, perilaku pemimpin itu bisa gampang sekali ditiru oleh pengikutnya," kata TGB saat ditemui di Posko Cemara, Menteng, Jakarta, Rabu (10/4/2019).
TGB mengingatkan Prabowo untuk berhati-hati dalam melontarkan pernyataan di ruang publik.
"Jangan mengotori ruang publik lagi dengan ucapan-ucapan yang tidak baik," ujarnya.
TGB mengatakan, ketegasan itu tidak harus dengan kata-kata yang terkesan negatif. Menurut dia, ketegasan bisa menyatukan semua pihak sehingga masyarakat tidak terprovokasi.
"Ketegasan itu tidak harus dengan kata kasar. Ketegasan bisa dengan penuh kesantunan, dengan diksi baik yang tidak menyebabkan masyarakat terprovokasi atau emosi," katanya.
Baca selengkapnya: Prabowo Emosional Saat Kampanye, TGB Ingatkan Jangan Sampai Ditiru Pendukung
https://nasional.kompas.com/read/2019/04/12/06515311/berita-populer-video-surat-suara-tercoblos-di-malaysia-kritik-prabowo