Salin Artikel

Ma'ruf Amin: Saya Dulu Guru Majelis Taklim, Sekarang Jadi Cawapres

"Saya ini dulu guru majelis taklim, yang mengajar dari majelis ke majelis. Jadi kalau saya sekarang menjadi cawapres. Berarti yang jadi cawapres adalah ustaznya majelis-majelis taklim," ujar Ma'ruf.

Karena itu, ia meminta dukungan ibu-ibu majelis taklim yang hadir di sana. Ia pun memotivasi para ustazah yang hadir agar tidak rendah diri. Ma'ruf mengatakan ia yang dulunya ustaz majelis taklim kini bisa menjadi cawapres.

Ma'ruf pun senang karena banyak mendapat dukungan dari para ustazah majelis taklim untuk pencalonannya di Pilpres 2019. Ia berterima kasih para ustazah majelis taklim sudah mendoakannya dan Joko Widodo agar menang di Pilpres 2019.

Ma'ruf memprediksi para ustazah dan anggota majelis taklim setidaknya bisa menyumbang 60 persen di Jakarta. Ma'ruf mengatakan, dukungan bagi Jokowi-Ma'ruf akan sangat besar apabila seluruh kekuatan majelis taklim bisa disatukan. 

"Ini penggalangan di kalangan majelis taklim di DKI dan Jabodetabek. Ini kan banyak sekali muslimat, ibu-ibu itu. Ini dikonsolidasi Bu Ida (Fauziyah) dan teman-temannya, jadi ada acara semacam menggelar salawat dan dukungan kepada Jokowi-Ma'ruf," ujar Ma'ruf.

"Dan ini sangat berpengaruh karena majelis taklim itu kan punya jemaah. Cuma (sekarang) tidak seluruh jemaah dibawa. Tapi kan simpul-simpulnya saja yang tentu bisa datang. Karena itu dia akan memberikan efek besar terhadap ajakan kepada para jemaahnya," lanjut dia.

https://nasional.kompas.com/read/2019/04/08/18322981/maruf-amin-saya-dulu-guru-majelis-taklim-sekarang-jadi-cawapres

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke