Salin Artikel

TKN Sebut Upaya Delegitimasi KPU Kian Intens Jelang Pemilu 2019

"Pernyataan Amien Rais yang akan menggunakan people power kalau ada kecurangan oleh KPU dan kemudian setting-an server yang memenangkan salah satu paslon menjadi bukti delegitimasi penyelenggara pemilu," ujar Usman dalam diskusi bertajuk "Musim Retas Jelang Pemilu" di D'consulate Resto & Lounge, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (6/4/2019).

Pernyataan Amien Rais, misalnya, lanjut Usman, merupakan pembentukan opini bahwa penyelenggara pemilu itu melakukan kecurangan dan memihak ke salah satu pasangan calon di Pilpres 2019.

"Seharusnya kan kalau memang ada bentuk kecurangan, ya semestinya adukan ke Mahkamah Konstitusi, bukan menggunakan people power," ungkapnya kemudian.

Ia menambahkan, KPU sudah banyak mendapatkan serangan delegitimasi, seperti tujuh kontainer surat suara tercoblos dan terakhir setting-an server KPU di Singapura yang memenangkan salah satu paslon.

Baginya, upaya delegitimasi KPU merupakan sebuah rangkaian yang sistematis dan telah direncakan pihak tertentu.

"Itu kan sebuah rangkaian yang sistematis sampai yang kemarin kasus server yang diduga memenangkan Jokowi-Ma'ruf sebesar 57 persen di Singapura. Itu upaya delegitimasi, orang percayalah dengan KPU," paparnya.

Usman juga meminta aparat penegak hukum bergerak cepat dalam mengungkap kasus upaya delegitimasi pemilu agar demokrasi Indonesia tidak terus diricuhi oleh hoaks.

"Kita dorong penegakan hukum agar semua kasus ini jelas, tidak ada saling menuduh, apa motifnya," katanya.

https://nasional.kompas.com/read/2019/04/06/13364611/tkn-sebut-upaya-delegitimasi-kpu-kian-intens-jelang-pemilu-2019

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke