Salin Artikel

Jawab Prabowo, Jokowi Sebut Pertumbuhan Ekonomi RI Nomor 3 di G20

Jokowi mengatakan, dengan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,17 persen, Indonesia berada pada posisi ketiga di antara negara-negara G20.

"Kalau kita lihat di lingkup G20, (pertumbuhan ekonomi) negara kita nomor 3 dunia loh," ujar Jokowi saat dijumpai di bilangan Sabang, Jakarta Pusat, Sabtu (30/3/2019).

Jokowi meminta semua pihak tak membandingkan pertumbuhan ekonomi Indonesia dengan negara-negara yang tak sejajar.

Ia melanjutkan, pencapaian pertumbuhan ekonomi itu adalah suatu prestasi. Sebab, di tengah ketidakpastian global, banyak negara-negara yang justru mengalami pelemahan ekonomi.

Namun, perekonomian Tanah Air tetap stabil dan pertumbuhan ekonominya tetap berada sedikit di atas 5 persen. Bahkan, cenderung membaik.

"Semuanya turun, tapi kita masih bisa bertahan dan naik sedikit demi sedikit. Saya kira itulah yang kita kerjakan," ujar Jokowi.

Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto sebelumnya menyinggung terkait ekonomi Indonesia sekarang yang dikatakan baik.

Contohnya, pertumbuhannya yang dikatakan mencapai 5 persen.

"Tapi elite di sana mengatakan ekonomi bagus. Tunggu, ini mereka yang ngomong ya, pertumbuhan bagus. Jadi mereka itu ngomongnya harus pake logat asing. Pertumbuhan ekonomi Indonesia adalah 5 persen. 5 persen ndasmu!," ujar Prabowo sebagaimana dikutip Tribunnews.com.

Ia menuturkan bahwa yang naik justru adalah harga-harga dan hutang.

https://nasional.kompas.com/read/2019/03/30/19264071/jawab-prabowo-jokowi-sebut-pertumbuhan-ekonomi-ri-nomor-3-di-g20

Terkini Lainnya

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Soal 'Presidential Club', Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Soal "Presidential Club", Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Nasional
Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Nasional
Soal 'Presidential Club', Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Soal "Presidential Club", Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Nasional
Tanggapi Isu 'Presidential Club', PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Tanggapi Isu "Presidential Club", PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Nasional
Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Nasional
Golkar: 'Presidential Club' Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Golkar: "Presidential Club" Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Nasional
Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke