Salin Artikel

Prabowo: Kalau Rakyat Panas, Saya Juga Ikut Panas

Saat berpidato di atas panggung, Prabowo tiba-tiba turun dari atas panggung. Rupanya ia melihat masyarakat yang mendengarkan pidatonya berdiri di lapangan dan tersengat sinar matahari.

"Kalau rakyat saya panas, saya juga panas. Kalau rakyat saya susah, saya juga harus merasakan kesusahan mereka. Kalau saya membela rakyat saya, itu salah atau tidak? Saya akan hadir bersama di tengah-tengah rakyat saya yang kesulitan," ujar Prabowo.

Lantas Prabowo melanjutkan pidatonya. Ia menegaskan bahwa dirinya dan Sandiaga akan berjuang untuk mengembalikan kedaulatan bangsa serta berjuang untuk kemakmuran rakyat.

Ketua Umum Partai Gerindra itu mengatakan, saat masuk ke dinas kemiliteran ia disumpah untuk selalu berjuang membela dan mempertahankan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), bahkan nyawa menjadi taruhannya.

"Sabdo pandito ratu, itu ajaran nenek moyang saya. Ucapan seorang pemimpin harus dia penuhi, harus dia pegang. Kalau tidak penuhi ucapannya, dia adalah orang yang hina, dia orang yang tidak perlu dihormati saudara-saudara, dan bagi kami kehormatan adalah segalanya," ungkap Prabowo.

Prabowo pun mengimbau masyarakat Jawa Tengah agar menggunakan hak pilihnya pada pemilu 17 April 2019.

"Jangan lupa 17 April kalian pagi-pagi ke TPS harus nyoblos, jangan kalian takut. Kemudian sesudah itu jangan pulang, tunggu sampai penghitungan selesai. Kawal hasil penghitungan surat suara. Kita harus memegang kedaulatan bangsa ini," katanya.

Seusai memberikan pidatonya, Prabowo berjoget bersama masyarakat saat penyelenggara acara memutarkan lagu berjudul "Salam Dua Jari".

Ia juga sempat berjoget sembari digendong dan berkeliling di tengah ribuan masyarakat yang hadir di lapangan itu.

https://nasional.kompas.com/read/2019/02/13/23315211/prabowo-kalau-rakyat-panas-saya-juga-ikut-panas

Terkini Lainnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Tak Cemas Lawan Kandidat Lain pada Pilkada Jatim, Khofifah: Kenapa Khawatir?

Nasional
Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Khofifah Tolak Tawaran Jadi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Pilih Maju Pilkada Jatim

Nasional
Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Soal Duetnya pada Pilkada Jatim, Khofifah: Saya Nyaman dan Produktif dengan Mas Emil

Nasional
Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Pertamina Goes To Campus, Langkah Kolaborasi Pertamina Hadapi Trilema Energi

Nasional
Respons Luhut Soal Orang 'Toxic', Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Respons Luhut Soal Orang "Toxic", Golkar Klaim Menterinya Punya Karya Nyata

Nasional
Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Ditanya Soal Progres Pertemuan Prabowo-Megawati, Gerindra: Keduanya Mengerti Kapan Harus Bertemu

Nasional
Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Gerindra Tangkap Sinyal PKS Ingin Bertemu Prabowo, tapi Perlu Waktu

Nasional
Mencegah 'Presidential Club' Rasa Koalisi Pemerintah

Mencegah "Presidential Club" Rasa Koalisi Pemerintah

Nasional
Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasional
Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Nasional
PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

Nasional
Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang 'Toxic' di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang "Toxic" di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke