Acara yang menyoroti pesatnya penggunaan media sosial oleh kalangan milenial tersebut dihadiri oleh sejumlah murid dan guru dari beberapa sekolah.
Ketua Pengurus Pusat Yayasan Kemala Bhayangkari Coreta Putut Eko Bayuseno pun berharap kegiatan tersebut menjadi pengingat bagi para milenial agar bijak menggunakan media sosial.
Coreta mengungkapkan, ia tidak ingin kehidupan anak muda malah dikendalikan oleh gawai tersebut.
"Dengan adanya pelatihan ini diharapkan dapat memberikan manfaat agar anak-anak generasi milenial dapat menggunakan dan mengendalikan diri dengan bijak dalam menggunakan alat komunikasi gadget," kata Coreta dikutip dari siaran pers yang diterima Kompas.com, Selasa (12/02/2019).
"Bukan malah dikendalikan waktu, pikiran oleh gadget itu sendiri, karena gadget merupakan sarana untuk mempermudah kehidupan kita," sambung dia.
Selain itu, acara tersebut juga menaruh perhatian pada maraknya penggunaan plastik di Indonesia.
Oleh karena itu, Ketua Pembina Yayasan Kemala Bhayangkari Tri Tito Karnavian menyarankan agar peralatan yang digunakan tidak berbahan dasar plastik.
Peserta acara menggunakan tumbler dibanding botol plastik, air galon pun telah disediakan, dan alat makan yang disediakan tidak menggunakan plastik.
Sekolah yang ikut berpartisipasi terdiri dari SMP KB Slog, SMP KB Metro Jaya, SMK KB Bareskrim, SMK KB Slog, SMA KB Slog, SMA Labschool, SMAN 6 Jakarta, SMA Tarakanita, SMAN 47 Jakarta.
Selain Ketua Pembina Yayasan Kemala Bhayangkari Tri Tito Karnavian dan Ketua Pengurus Pusat Yayasan Kemala Bhayangkari Coreta Putut Eko Bayuseno, acara tersebut turut dihadiri Wakil Ketua Pembina Yayasan Kemala Bhayangkari Puteri Ari Dono, Ketua Panitia HUT Yayasan Kemala Bhayangkari ke-39 Fitri Idham Azis.
https://nasional.kompas.com/read/2019/02/13/11452081/yayasan-kemala-bhayangkari-gelar-pelatihan-agar-milenial-bijak-gunakan