Salin Artikel

Edy Rahmayadi Mundur dari PSSI, Fadli Zon Bilang Urus Sumut Tak Bisa "Part Timer"

"Saya kira itu juga sikap dan sifat gentleman. Mungkin beliau harus berkonsentrasi untuk mengurus daerah Sumatera Utara," ujar Fadli di kompleks parlemen, Senin (21/1/2019).

Fadli mengatakan Sumatera Utara termasuk provinsi dengan jumlah penduduk yang besar. Edy harus fokus dalam mengelola Provinsi Sumatera Utara.

Sementara itu, kata Fadli, pemegang jabatan ketua PSSI juga harus fokus.

"Sumatera Utara ini kan penduduknya besar, perlu konsentrasi. Jadi enggak bisa part timer dan sepak bola juga enggak bisa diurus secara part timer," kata dia.

Sebelumnya, Edy Rahmayadi menyatakan mundur sebagai Ketua Umum PSSI pada Minggu (20/1/2019).

Hal tersebut disampaikan Edy dalam Kongres PSSI yang tengah berlangsung di Bali, tepatnya di Sofitel Bali Nusa Dua Beach Resort.

PSSI pun mengonfirmasi kabar pengunduran diri Edy Rahmayadi.

"Edy Rahmayadi menyampaikan pengunduran diri sebagai Ketua Umum PSSI pada Kongres PSSI 2019 di Bali. Terima kasih atas segala dedikasinya untuk sepak bola Indonesia, Pak Edy," tulis akun resmi PSSI.

Terkait pengunduran dirinya itu, Edy menyatakan bahwa dia mundur karena bertanggung jawab dan tak ingin mengkhianati PSSI.

"Saya nyatakan hari ini saya mundur dari ketua. Dengan syarat, jangan khianati PSSI ini," kata Edy.

"Jangan karena satu hal lain terus kita bercokol merusak rumah besar ini. Saya mundur bukan karena saya tidak bertanggung jawab, tetapi karena saya bertanggung jawab," ucap Edy dalam pidatonya.

https://nasional.kompas.com/read/2019/01/21/11340481/edy-rahmayadi-mundur-dari-pssi-fadli-zon-bilang-urus-sumut-tak-bisa-part

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke