Massa berasal dari Gerakan Mahasiswa dan Pemuda Cinta Demokrasi.
Pantauan Kompas.com, mereka tiba di kantor KPU sekitar pukul 12.00 WIB. Mereka menuntut supaya KPU menetapkan OSO sebagai calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Pemilu 2019.
Massa juga meminta KPU memasukan nama OSO ke Daftar Calon Tetap (DCT) anggota DPD
"Kami menuntut KPU agar menetapkan OSO. Hari ini kami tunjukan semangat muda kami kami genangi KPU dengan lautan manusia. Sudah kami katakan berulang kali bila kata-kata kami tidak diindahkan, pemerintah dalam hal ini KPU, maka di depan jalanan akan kami genangi lautan manusia. Gedung ini akan kami runtuhkan," kata orator aksi, di depan kantor KPU, Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (16/1/2019).
Dalam aksinya, massa membawa atribut berupa sejumlah spanduk. Spanduk itu antara lain bertuliskan, 'KPU Jangan Membuat Cacat Pemilu DPD', 'KPU RI Segera Bebaskan OSO #Aksi Bela OSO terbukti mengabdi untuk bangsa dan negara'.
Aksi hanya berlangsung sekitar 30 menit. Pukul 12.30 WIB, massa membubarkan diri.
KPU memutuskan untuk tetap tak memasukan nama OSO ke daftar calon tetap (DCT) anggota DPD Pemilu 2019. Artinya, nama OSO konsisten tak ditetapkan sebagai calon anggota DPD.
Langkah ini diambil meskipun Bawaslu melalui putusan sidang dugaan pelanggaran administrasi memerintahkan KPU untuk memasukan nama Ketua Umum Partai Hanura itu ke DCT.
Komisioner KPU Ilham Saputra mengatakan, OSO harus tetap mundur jika ingin dimasukan ke daftar calon anggota.
OSO diberi waktu untuk menyerahkan surat pengunduran diri dari pengurus partai politik hingga 22 Januari 2019.
"Prinsipnya tetap sama keputusan kita kemarin. Bahwa kalau ingin kemudian OSO masuk ke dalam DCT maka harus mengundurkan diri terlebih dahulu," kata Ilham di kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (16/1/2019).
Sebelumnya, Bawaslu memerintahkan KPU untuk memasukkan Oesman Sapta dalam daftar calon anggota DPD dalam Pemilu 2019.
Namun, dalam putusan Bawaslu, OSO tetap harus mundur sebagai pengurus Partai Hanura jika kembali lolos sebagai anggota DPD periode 2019-2024.
Saat ini, OSO masih menjabat sebagai Ketua Umum Partai Hanura.
https://nasional.kompas.com/read/2019/01/16/13333411/massa-pendukung-oso-demo-di-depan-gedung-kpu