Salin Artikel

Panitia Akui Jumlah Peserta di Acara yang Dibuka Jokowi Tak Sesuai Target

Semula, panitia mendapatkan konfirmasi 3200 orang akan hadir di acara yang dibuka oleh Presiden Joko Widodo itu.

Namun, jumlah yang hadir saat Presiden Jokowi membuka acara di Balai Kartini, Jakarta, Jumat (7/11/2/2018) pukul 09.00 WIB pagi tadi, masih jauh dari target awal.

"Yang hadir ketika menyanyikan lagu Indonesia Raya saya baru dapat data valid nya di angka 1200-an," kata Sabilur Rosyad, event consultants Young On Top, selaku pihak penyelenggara acara, saat dihubungi, Jumat petang.

Sabil mengatakan, semula panitia acara menyediakan 2000 kursi di ruangan acara itu.

"Kursi disediakan 2000. Karena yang confirmed hadir 3200," kata dia.

Namun, karena jumlah peserta yang hadir hanya 1200 orang, maka banyak bangku yang tak terisi.

Pantauan kompas.com, Paspampres dan panitia acara menyingkirkan kursi kosong yang ada di barisan belakang sekitar setengah jam sebelum kedatangan Presiden Jokowi.

Panitia acara lewat pengeras suara berulang kali meminta agar para peserta yang sudah hadir bisa segera mengisi barisan depan.

Panitia acara juga meminta penjaga booth pameran untuk mengisi kursi yang kosong.

Meski berbagai upaya itu sudah dilakukan, hingga Presiden Jokowi tiba, masih ada 480 kursi yang kosong di bagian belakang.

Dalam sambutannya pada acara ini, Presiden Jokowi mengimbau kepada anak muda Indonesia untuk terus kreatif dan berinovasi. Karena di dalam situasi penuh perubahan ini, banyak peluang yang harus dimanfaatkan para pelaku bisnis di Indonesia agar siap berkompetisi.

Selain itu, Jokowi juga menekankan adanya kolaborasi antara online dan offline agar dapat saling bersinergi.

"Ekosistem tidak hanya di online, di offline-nya juga harus digarap. Dua-duanya harus berkolaborasi. Enggak bisa hanya yang urusan online saja," ucapnya.

Selain Presiden Republik Indonesia, Digital Startup Connect 2018 menghadirkan deretan pembicara inspiratif di bidangnya, yakni Billy Boen (Founder Young On Top), Wesley Harjono (CFO Gan Kapital & President Director Plug And Play Indonesia), Bayu Janitra (CEO TopKarir Indonesia), Jefri Dinomo (Co-Founder & CBD GDILab), Ongki Kurniawan (Executive Director Grab Indonesia), Fajrin Rasyid (Co-Founder & President Bukalapak), Endra Marsudi (Founder & CEO FrameATrip), Andy Zain (Managing Partner Kejora Ventures), Alexander Zulkarnain (Brand Happiness Hero Paxel.co), Sandy Colondam (Co-Founder PlayDay) dan Alamanda Shantika (Founder Binar Academy).

Di acara ini juga terdapat puluhan booth startup yang bisa menginspirasi para peserta, yaitu TopKarir, GDILab, Datanest, Indogold, Astronaut, Danadidik, Halofina, Bildeco, Gandengtangan, Bustiket, Sayurbox, Brankas, Manpro, HERE, Paxel, The Lorry, Trafuna, Tourbaik, Sociou Tour, Handmadenesia, Kilikili Adventure, Tebengan, Wahyoo, Warung Pintar, Klinnklin, D’Kapster, Kulina, Wakuliner, Amaanna, Latifa, Dokter Siaga, Jojonomic, Finansialku, Union Link, Akselaran, Tukar Tambah, Investree, Mokapos, Metamata, Biido, Imooji, HIGO, Binar, Inspirator Freak, Talkabot, CoHive, Schoter, Qlevers, Kolase.com.

https://nasional.kompas.com/read/2018/12/07/19260391/panitia-akui-jumlah-peserta-di-acara-yang-dibuka-jokowi-tak-sesuai-target

Terkini Lainnya

Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Nasional
Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

Nasional
Aies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

Aies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

Nasional
PKS Siapkan 3 Kadernya Maju Pilkada DKI, Bagaimana dengan Anies?

PKS Siapkan 3 Kadernya Maju Pilkada DKI, Bagaimana dengan Anies?

Nasional
Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Nasional
Koalisi Gemuk Prabowo-Gibran Ibarat Pisau Bermata Dua

Koalisi Gemuk Prabowo-Gibran Ibarat Pisau Bermata Dua

Nasional
Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Nasional
Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Nasional
Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasional
Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Nasional
Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Nasional
Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke