Salin Artikel

Perolehan Medali Asian Games Kontingen RI Lampaui Target, Jokowi Sebut Penyebabnya

"Harus kita syukuri, alhamdulilah bahwa target 16 besar yang pertama sudah dilampaui," ujar Jokowi di sela kunjungan kerja di Yogyakarta, sebagaimana dikutip dari siaran pers resmi Istana, Rabu (29/8/2018).

Presiden Jokowi menilai, pencapaian tersebut merupakan hasil perjuangan para atlet sejak masa pelatihan.

"Ini saya kira perjuangan panjang para atlet dan pelatih, baik try out-try out di luar yang jangka waktunya saya lihat tidak sebulan dua bulan. Ikut berkompetisi di luar juga saya kira membantu sekali," lanjut Presiden.

Kepala Negara sekaligus mengapresiasi perbaikan di tingkat manajemen atlet setiap cabang olahraga.

Menurut dia, birokrasi keuangan cabang olahraga semakin sederhana sehingga menyebabkan anggaran tepat sasaran. Dengan demikian, program pelatihan para atlet dapat berjalan dengan baik.

Imbasnya, semangat para atlet untuk berlatih semakin meningkat.

Presiden Jokowi juga menyinggung Peraturan Presiden N0mor 95 Tahun 2017 tentang Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional yang mulai berlaku sejak 20 Oktober 2017. Jokowi yakin, peningkatan prestasi itu adalah imbas dari regulasi yang ia terbitkan.

"Hasilnya di saat pertandingan betul-betul semangat itu kelihatan. Saya kira kita melihat sebuah perjuangan dan kerja keras yang menurut saya sangat habis-habisan di lapangan ya. Kelihatan sekali. Semuanya ingin mempersembahkan yang terbaik untuk negara," ujar Jokowi.

Melihat semangat juang para atlet, Presiden pun optimistis masih ada atlet Indonesia yang mampu mendulang beberapa medali emas.

"Saya masih optimistis ada tambahan lagi. Entah dua, tiga atau empat, Insya Allah kita lihat," lanjut dia.

https://nasional.kompas.com/read/2018/08/29/18144121/perolehan-medali-asian-games-kontingen-ri-lampaui-target-jokowi-sebut

Terkini Lainnya

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat 'Dirawat Sampai Sembuh'

KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat "Dirawat Sampai Sembuh"

Nasional
BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

Nasional
PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

Nasional
KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

Nasional
BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

Nasional
Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke