Awalnya, seorang penumpang, Jedy Green Forest (24), mengunggah kisahnya yang kehilangan barang di bagasi pesawat melalui akun Twitter-nya, Jumat (24/8/2018).
Saat dihubungi Kompas.com, Minggu (26/8/2018) pagi, Jedy mengungkapkan kronologi hilangnya uang di bagasi pesawat saat ia menaiki LionAir JT390 rute Jakarta (CGK)–Pekanbaru (PKU) pada 24 Agustus 2018.
“Saya masuk di Terminal 1B dan melakukan check-in sekitar pukul 08.30. Seperti biasa, ketika masuk dilakukan scan x-ray sama petugas. Koper saya dinyatakan aman, kemudian saya check-in,” kisah Jedy.
Ia menceritakan, saat itu ia membawa dua dompet. Satu dompet dibawa bersamanya, sementara satu dompet lainnya ia tempatkan di koper bagasi karena sebelumnya koper itu dinyatakan tidak dapat dibawa masuk ke dalam kabin.
“Dompet kecil saya bawa naik di situ ada duit 1 juta dan beberapa kartu penting, seperti ATM dan kartu identitas (KTP dan SIM). Sedangkan di dompet hitam menyisakan beberapa uang dan beberapa kartu yang kurang penting,” kata Jedy.
Sebelumnya, Jedy diminta petugas untuk menandatangani pernyataan yang menyebutkan petugas tidak bertanggung jawab atas kerusakan atau ketidaksesuaian yang ada pada barang bawaan.
Jedy mengaku, ia menandatangani pernyataan itu tanpa membaca terlebih dahulu karena panjangnya antrean penumpang lain. Ia ingin segera menyelesaikan proses check-in.
“Posisi retsleting yang tadinya di atas semua pada saat saya berangkat, kemudian berubah di bawah semua, dan belt koper saya lepas. Pada saat itu saya enggak ada pikiran aneh-aneh. Pikir saya petugas bandara membenarkan posisi ritsleting saya agar lebih aman gak dibuka orang lain,” ujar Jedy.
Saat sampai di rumah kerabatnya, Jedy membuka koper bawaannya dan menemukan posisi dompetnya telah berubah. Tidak hanya itu, uang yang ada di dalamnya pun hilang.
“Saya kaget karena posisi dompet saya ada di atas handuk, dan kancingnya terbuka. Waktu saya cek, benar uang saya sudah gak ada,” kata dia.
Ia mengaku ikhlas dan tidak mempermasalahkan uang yang diambil. Akan tetapi, Jedy mempertanyakan profesionalitas maskapai penerbangan yang tidak dapat menjamin keamanan barang bawaan penumpang.
Kejadian semacam ini bukan pertama kali terjadi.
Menanggapi unggahan Jedy, beberapa netizen juga mengungkapkan pengalaman yang sama.
Kompas.com meminta tanggapan pihak Lion Air, Minggu (26/8/2018) pagi.
Corporate Communications Strategic Lion Air, Danang Mandala Prihantoro, mengatakan, pihaknya masih melakukan pemeriksaan dan penyelidikan lebih lanjut.
Saat ini, belum ada sanksi yang dikenakan terhadap oknum petugas terkait. Jika kemudian terbukti bersalah, akan diterapkan tindakan tegas terhadap petugas tersebut.
“Terkait dengan masalahtersebut, Lion Air Group melakukan pemeriksaan dan penyelidikan lebih lanjut. Lion akan memberikan sanksi tegas kepada pihak yang terbukti melakukan hal tersebut,” kata Danang.
Danang juga mengimbau para penumpang untuk mengemas barang bawaannya dengan baik dan benar.
“Lion Air Group mengimbau kepada seluruh pelanggan untuk tidak menyimpan barang-barang berharga di dalam koper yang ditempatkan dalam bagasi pesawat, sebagai bagian meminimalkan hal-hal yang tidak diinginkan, koper dikunci rapat dan wrapping,” ujar Danang.
Adapun barang-barang yang harus diamankan dari bagasi dan kabin pesawat meliputi:
https://nasional.kompas.com/read/2018/08/27/11245391/viral-cerita-penumpang-kehilangan-uang-di-bagasi-pesawat-ini-tanggapan-lion