Salin Artikel

[HOAKS] Jika Ada yang Menyebutkan Akan Terjadi Gempa Susulan

Rumor yang beredar

Pasca gempa Lombok, Minggu (29/7/2018), beredar informasi akan terjadi gempa susulan di wilayah itu.

Sejumlah pertanyaan dari para netizen diunggah melalui media sosial, khususnya Twitter. Salah satunya ditanyakan oleh akun Siti Zuhro Makrup, @Zuhro_Siti.

“Iyaaa, kami di Lombok Timur butuh info real dari BMKG benar kah akan terjadi gempa susulan pukul 10-11? Ini ada gempa susulan lagi,” twit Siti.

“@infoBMKG ada info bahwa pukul 11 malam akan terjadi gempa susulan yg berkekuatan tinggi di Lombok. Apakah benar begitu? Karena masyarakat disini sebagian mempercayai berita itu, jadi mohon konfirmasinya. #PrayForLombok #GempaLombok,” twit @Wen994.

BMKG melalui unggahan di Twitter @infoBMKG menyatakan segala bentuk informasi akan adanya gempa susulan merupakan hoaks.

Alasannya, belum adanya teknologi yang dapat mendeteksi gempa, baik waktu, lokasi, maupun besarannya.

“Gempa susulan bisa saja terjadi setelah gempa utama. Namun, dengan memastikan waktu, tempat, dan besaran gempa yang AKAN TERJADI itu yang TIDAK BENAR alias HOAX. Saat ini belum ada teknologi yang mampu memprediksi secara tepat kapan di mana gempa akan terjadi,” twit @infobmkg.

“Hingga pukul 22.00 WIB telah terjadi 213 kali #gempa susulan. Selalu ikuti informasi perkembangan gempa melalui akun @infoBMKG dan jangan mudah percaya dengan berita #Hoax yang mengatasnamakan #BMKG. #Lombok #PrayForLombok,” demikian BMKG.

Sementara itu, melalui keterangan resminya, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati meminta masyarakat untuk tidak memercayai berita hoaks yang menyebar pasca gempa.

Hingga saat ini, BMKG terus memantau perkembangan gempa dari Pusat Gempa Nasional (PGN) Jakarta.

"Guna mengantisipasi munculnya informasi simpang siur dan hoaks, BMKG melalui akun Twitter @infoBMKG akan terus menginformasikan perkembangan gempa," ujar Dwikorita.

Selengkapnya, baca penelusuran Kompas.com:
BMKG Minta Masyarakat Tak Percaya Info Hoaks Gempa Lombok

https://nasional.kompas.com/read/2018/07/30/13382791/hoaks-jika-ada-yang-menyebutkan-akan-terjadi-gempa-susulan

Terkini Lainnya

Kuota Haji Terpenuhi, Kemenag Minta Masyarakat Tak Tertipu Tawaran Visa Non-haji

Kuota Haji Terpenuhi, Kemenag Minta Masyarakat Tak Tertipu Tawaran Visa Non-haji

Nasional
Sengketa Pileg, Hakim MK Sindir MU Kalah Telak dari Crystal Palace

Sengketa Pileg, Hakim MK Sindir MU Kalah Telak dari Crystal Palace

Nasional
Wakil Ketua MK Sindir Nasdem-PAN Berselisih di Pilpres, Rebutan Kursi di Pileg

Wakil Ketua MK Sindir Nasdem-PAN Berselisih di Pilpres, Rebutan Kursi di Pileg

Nasional
PDI-P Berada di Dalam atau Luar Pemerintahan, Semua Pihak Harus Saling Menghormati

PDI-P Berada di Dalam atau Luar Pemerintahan, Semua Pihak Harus Saling Menghormati

Nasional
Dua Kali Absen, Gus Muhdlor Akhirnya Penuhi Panggilan KPK

Dua Kali Absen, Gus Muhdlor Akhirnya Penuhi Panggilan KPK

Nasional
Ganjar Tegaskan Tak Gabung Pemerintahan Prabowo, Hasto: Cermin Sikap PDI-P

Ganjar Tegaskan Tak Gabung Pemerintahan Prabowo, Hasto: Cermin Sikap PDI-P

Nasional
Kelakuan SYL Minta Dibayarkan Lukisan Sujiwo Tejo Rp 200 Juta, Bawahan Kebingungan

Kelakuan SYL Minta Dibayarkan Lukisan Sujiwo Tejo Rp 200 Juta, Bawahan Kebingungan

Nasional
Gibran Siap Berlabuh ke Partai Politik, Golkar Disebut Paling Berpeluang

Gibran Siap Berlabuh ke Partai Politik, Golkar Disebut Paling Berpeluang

Nasional
PPDS Berbasis Rumah Sakit, Jurus Pemerintah Percepat Produksi Dokter Spesialis

PPDS Berbasis Rumah Sakit, Jurus Pemerintah Percepat Produksi Dokter Spesialis

Nasional
Polisi dari 4 Negara Kerja Sama demi Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polisi dari 4 Negara Kerja Sama demi Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Soal Peluang Duetkan Anies-Ahok, PDI-P: Masih Kami Cermati

Soal Peluang Duetkan Anies-Ahok, PDI-P: Masih Kami Cermati

Nasional
KPK Kembali Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, Singgung Jemput Paksa

KPK Kembali Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, Singgung Jemput Paksa

Nasional
Hamas Minta JK Turut Serta dalam Upaya Damai di Palestina

Hamas Minta JK Turut Serta dalam Upaya Damai di Palestina

Nasional
KPU Pertanyakan Klaim PPP Kehilangan 5.000 Suara di Sulsel

KPU Pertanyakan Klaim PPP Kehilangan 5.000 Suara di Sulsel

Nasional
KPU Bantah Dalil Sengketa Irman Gusman yang Ngotot Maju DPD

KPU Bantah Dalil Sengketa Irman Gusman yang Ngotot Maju DPD

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke