Salin Artikel

PBB Daftarkan 411 Bacaleg DPR, Salah Satunya Yusril Ihza Mahendra

Ketua Badan Pemenangan Pemilu PBB Yusron Ihza Mahendra mengatakan, 411 bacaleg DPR RI tersebut tersebar di 80 daerah pemilihan.

Di tingkat DPRD provinsi, bacaleg yang didaftarkan partai pimpinan Yusril Ihza Mahendra itu berjumlah 1.536 orang dan tersebar di 242 dapil. 

"Tingkat kabupaten/kota, 4000-an orang tersebar di 95 persen dari kabupaten/kota seluruh provinsi di Indonesia," kata Yusron di Kantor KPU RI, Jakarta, Selasa (17/7/2018).

Sementara itu, Sekretaris Jenderal PBB Afriansyah Noor mengatakan, DKI Jakarta menjadi dapil unggulan partainya.

"Di DKI yang maju itu Ketua Umum kami sendiri Yusril Ihza Mahendra di dapil 3 DKI," kata Afriansyah.

Tak hanya Yusril, anaknya Yuri Kemal Fadlullah juga turut didaftarkan ikut Pileg di dapil 2 DKI.

"Sedangkan, untuk dapil 1 DKI saudara Ahmad Yani dari PPP Khittah," kata dia.

Afriansyah berharap, dengan dukungan mesin partai dan organisasi kemasyarakatan (ormas) yang ada, partainya akan bisa menang di Pileg 2019. 

"Terkait kuota keterwakilan perempuan kita berimbang 50,2 persen. Jadi lebih banyak perempuan yang maju dari PBB," kata dia.

https://nasional.kompas.com/read/2018/07/17/23502191/pbb-daftarkan-411-bacaleg-dpr-salah-satunya-yusril-ihza-mahendra

Terkini Lainnya

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Nasional
Pakar Ungkap 'Gerilya' Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Pakar Ungkap "Gerilya" Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Nasional
Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Nasional
Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Nasional
Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Nasional
'Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit'

"Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit"

Nasional
Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Nasional
PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

Nasional
Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Nasional
Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Nasional
Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Nasional
Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Nasional
KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

Nasional
TNI AL Ketambahan 2 Kapal Patroli Cepat, KRI Butana-878 dan KRI Selar-879

TNI AL Ketambahan 2 Kapal Patroli Cepat, KRI Butana-878 dan KRI Selar-879

Nasional
Sejarah BIN yang Hari Ini Genap Berusia 78 Tahun

Sejarah BIN yang Hari Ini Genap Berusia 78 Tahun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke