Hal itu disampaikannya terkait dengan masih adanya sejumlah masalah pasca Pilkada. Mulai dari friksi antar pendukung hingga perhitungan suara yang manipulatif.
"Saya ingatkan bahwa ruang yang ada itu, ruang yang memang bertumpu kepada hukum," ujarnya di Jakarta, Selasa (10/7/2018).
"Jangan cari ruang lain yang akan mengacaukan, yang akan membuat kegaduhan atau membuat masalah keamanan akan menjadi terganggu jangan sampai kesana," sambung dia.
Mantan Panglima ABRI itu mengatakan, bila ada pihak yang mengambil jalur di luar hukum terkait hasil Pilkada, maka itu artinya siap berhadapan dengan aparat keamanan dan siap ditindak tegas.
Menurutnya, tindakan tegas perlu dilakukan karena tindakan di luar hukum justru akan membuat masyarakat resah. Situasi keamanan pun dinilai bisa ikut terganggu.
"(Tindakan pasca Pilkada) diluar peraturan yang berlaku akan merugikan kita semua," kata Wiranto.
Ia berharap, situasi diberbagai daerah tetap bisa kondusif layaknya hari pencoblosan Pilkada pada 27 Juni 2018 lalu.
Saat itu, kata dia, situasi aman dan pemungutan suara berjalan lancar karena semua pihak mengikuti aturan yang berlaku.
https://nasional.kompas.com/read/2018/07/10/11530361/wiranto-ingatkan-pihak-yang-tak-puas-hasil-pilkada-jangan-buat-gaduh