Salin Artikel

Fadli Zon: Saya Kira Lebih Hebat Dukun daripada Lembaga Survei

Hal itu disampaikan Fadli menanggapi hasil hitung cepat Pilkada Jawa Barat. Pada hitung cepat, perolehan suara pasangan calon yang diusung Gerindra dan PKS, Sudrajat-Ahmad Syaikhu, melampaui prediksi lembaga survei.

Diketahui, berdasarkan hasil hitung cepat Litbang Kompas, pasangan Sudrajat-Syaikhu meraup 29,53 persen suara.

Perolehan itu tak jauh dari suara pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum yang menurut hitung cepat itu unggul dengan meraup 32,54 persen suara.

"Yang paling luar biasa survei ini selain salah, harus dievaluasi keberadaan mereka. Metodologi mereka itu tidak bisa akurat lagi, prediksi mereka jauh. saya kira lebih hebat dukun dari lembaga survei, dan mereka bisa dianggap sebagai penyebar hoaks gitu lho," ujar Fadli. 

Ke depan, Ia mengusulkan pemberian sanksi bagi lembaga yang melenceng jauh hasilnya saat merilis survei.

Sebab, jika tidak ditertibkan, ke depannya Fadli khawatir lembaga survei akan digunakan sebagai alat untuk menggiring opini publik guna memenangkan pihak tertentu.

"Jadi mereka bisa berfungsi sebagai political tools atau alat politik. Kami melihat bahwa gerindra di sini tangguh bersama koalisi kami, dengan PKS, begitu juga di Jateng bukan figur populer seperti Pak Sudirman Said. Kami melihat cukup tangguh," ujar Fadli.

Sejumlah lembaga survei menempatkan pasangan Sudrajat-Syaikhu di posisi nomor tiga dalam survei yang digelar sebelum pencoblosan. Mereka di bawah Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum dan Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi. 

Tingkat elektabilitas Sudrajat-Syaikhu pada survei yang dirilis sejumlah lembaga survei berkisar antara 8-10 persen. Namun dalam hitung cepat, pasangan ini menyalip Deddy-Dedi dan jumlah perolehan suaranya, rata-rata, hanya berselisih 3 persen dari Ridwan Kamil-Uu.  

https://nasional.kompas.com/read/2018/06/29/15484491/fadli-zon-saya-kira-lebih-hebat-dukun-daripada-lembaga-survei

Terkini Lainnya

Terdakwa Korupsi Tol MBZ Pakai Perusahaan Pribadi untuk Garap Proyek dan Tagih Pembayaran

Terdakwa Korupsi Tol MBZ Pakai Perusahaan Pribadi untuk Garap Proyek dan Tagih Pembayaran

Nasional
Rayakan Ulang Tahun Ke 55, Anies Gelar 'Open House'

Rayakan Ulang Tahun Ke 55, Anies Gelar "Open House"

Nasional
KSAU Tinjau Kesiapan Pengoperasian Jet Tempur Rafale di Lanud Supadio Pontianak

KSAU Tinjau Kesiapan Pengoperasian Jet Tempur Rafale di Lanud Supadio Pontianak

Nasional
Jokowi: Alat Komunikasi Kita Didominasi Impor, Sebabkan Defisit Perdagangan Rp 30 Triliun

Jokowi: Alat Komunikasi Kita Didominasi Impor, Sebabkan Defisit Perdagangan Rp 30 Triliun

Nasional
Wapres Ma’ruf Amin Minta Penyaluran Dana CSR Desa Diperhatikan agar Tepat Sasaran

Wapres Ma’ruf Amin Minta Penyaluran Dana CSR Desa Diperhatikan agar Tepat Sasaran

Nasional
Hakim MK Tegur KPU karena Renvoi Tak Tertib dalam Sengketa Pileg

Hakim MK Tegur KPU karena Renvoi Tak Tertib dalam Sengketa Pileg

Nasional
Soal Silaturahmi Kebangsaan dengan Presiden dan Wapres Terdahulu, Bamsoet: Tinggal Tunggu Jawaban

Soal Silaturahmi Kebangsaan dengan Presiden dan Wapres Terdahulu, Bamsoet: Tinggal Tunggu Jawaban

Nasional
Hormati Ganjar, Waketum Gerindra: Sikap Oposisi Bukan Pilihan yang Salah

Hormati Ganjar, Waketum Gerindra: Sikap Oposisi Bukan Pilihan yang Salah

Nasional
Ganjar Pilih di Luar Pemerintahan, Bamsoet: Boleh, tapi Kita Bekerja Gotong Royong

Ganjar Pilih di Luar Pemerintahan, Bamsoet: Boleh, tapi Kita Bekerja Gotong Royong

Nasional
Hanya Ada 2 'Supplier' Indonesia yang Pasok Perangkat untuk Apple, Jokowi: Memprihatinkan

Hanya Ada 2 "Supplier" Indonesia yang Pasok Perangkat untuk Apple, Jokowi: Memprihatinkan

Nasional
Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House, Anggarannya Hampir 1 Triliun

Jokowi Resmikan Indonesia Digital Test House, Anggarannya Hampir 1 Triliun

Nasional
KPK Didesak Usut Pemberian THR ke Anggota DPR dari Kementan, Panggil Bersaksi dalam Sidang

KPK Didesak Usut Pemberian THR ke Anggota DPR dari Kementan, Panggil Bersaksi dalam Sidang

Nasional
Pabrik Bata Tutup, Jokowi: Usaha Itu Naik Turun, karena Efisiensi atau Kalah Saing

Pabrik Bata Tutup, Jokowi: Usaha Itu Naik Turun, karena Efisiensi atau Kalah Saing

Nasional
KPU Ungkap Formulir C.Hasil Pileg 2024 Paniai Dibawa Lari KPPS

KPU Ungkap Formulir C.Hasil Pileg 2024 Paniai Dibawa Lari KPPS

Nasional
Soal 'Presidential Club' Prabowo, Bamsoet Sebut Dewan Pertimbangan Agung Bisa Dihidupkan Kembali

Soal "Presidential Club" Prabowo, Bamsoet Sebut Dewan Pertimbangan Agung Bisa Dihidupkan Kembali

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke