Hal itu ia sampaikan saat menjadi pembicara dalam acara Refleksi 20 Tahun Reformasi di Hotel Grand Sahid Jaya, Senin (21/5/2018).
"Hari ini TNI adalah lembaga yang netral dan imparsial. Ini harus kita jaga," ujar pria yang juga mayor infantri purnawirawan TNI tersebut.
Agus bukan tanpa alasan menilai TNI sudah berubah, sebab ia juga sempat berkarier di TNI sebelum memutuskan hengkang dan berkecimpung di dunia politik.
Baginya, salah satu hal yang paling berubah bahwa TNI telah meninggalkan bisnis militer seperti yang terjadi pada masa sebelum reformasi.
"TNI juga melepaskan bisnis militer, bisnis yang dulu dianggap tidak akuntabel dan menganggu tugas pokoknya. Itu dihapus dan diiringi dengan peningkatan kesejahteraan," kata politisi Partai Demokrat itu.
Agus tak menyangkal TNI dulu sibuk melaksanakan tugas lain di luar yang utama. Namun ia memastikan, hal itu tidak terjadi saat ini.
"Kalau sedikit boleh berseloroh, dulu para senior TNI mengatakan, saking banyaknya tugas TNI, bahkan semua tugas bisa diselesaikan, kecuali tugas pokoknya," kata Agus disambut tawa para anggota ICMI yang hadir dalam acara tersebut.
https://nasional.kompas.com/read/2018/05/21/19160371/perubahan-tni-setelah-20-tahun-reformasi-menurut-ahy