Gambaran pilihan politik pemilih Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tidak sejalan dengan keputusan partai mengusung Saifullah Yusuf (Gus Ipul)-Puti Guntur Soekarno.
Dalam temuannya, Poltracking menemukan lebih banyak pemilih PKB yang memilih pasangan calon Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak yang diusung Demokrat, Golkar, Nasdem, Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Hanura, dan Partai Amanat Nasional (PAN).
"Pemilih PKB yang notabene partai pengusung utama Gus Ipul-Puti justru 50,5 persennya memilih Khofifah-Emil, 42 persen pemilih PKB memilih Gus Ipul-Puti," kata Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda saat memaparkan temuan survei di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta Pusat, Minggu (18/3/3/2018).
Demikian pula pemilih Gerindra selaku partai pengusung Gus Ipul-Puti.
Dalam temuan survei Poltracking, 52,2 persen pemilihnya memilih Khofifah-Emil.
Sementara itu, masih berdasarkan survei Poltracking, pemilih dari partai-partai pengusung Khofifah-Emil cenderung solid.
"Pemilih dari partai-partai pengusung Khofifah-Emil terlihat solid dengan rata-rata 60 persen pemilihnya juga mendukung pasangan terkait," ujarnya.
Adapun pasangan calon Gus Ipul-Puti diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Gerindra, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Survei yang dilakukan Poltracking Indonesia menggunakan metode stratified multistage random sampling dengan jumlah responden 1.200 dan margin of error 2,83 persen, serta tingkat kepercayaan 95 persen.
Survei dilakukan pada 6-11 Maret 2018, di 29 kabupaten dan 9 kota di Jawa Timur.
https://nasional.kompas.com/read/2018/03/18/18504261/survei-poltracking-505-persen-pemilih-pkb-pilih-khofifah-emil-42-persen-gus