Salin Artikel

Kemensos Kembali Kirim Tiga Ton Bantuan ke Asmat

"Terakhir waktu saya kemarin itu kita berikan bantuan tiga ton," kata Idrus sebelum mengikuti rapat terbatas di Kementerian Koordinator Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), Jakarta, Rabu (31/1/2018).

Bantuan itu terdiri dari makanan siap saji, biskuit dan cokelat untuk anak, makanan kecil, dan lainnya.

Dalam situasi saat ini, Idrus mengatakan, jumlah kebutuhan bantuan untuk Asmat akan disesuaikan dengan kebutuhan.

"Ini tentu kita akan hitung kembali dan semua berangkat dari hasil rapat yang dikoordinasi dipimpin Ibu Menko (PMK), nanti kita akan bahas masalah itu ya," ujar Idrus.

Pihaknya masih melakukan pengecekan terhadap data korban. Terakhir disebutkan 71 orang meninggal dunia akibat kasus wabah campak dan gizi buruk ini.

"Sampai sekarang kita belum cek kembali, tapi nanti saya akan lihat," ujar Idrus.

Idrus menambahkan penanganan masalah Papua harus dilakukan secara terpadu. Kasus di Papua bukan hanya karena masalah kesehatan semata, tetapi saling terkait dengan masalah sosial lainnya.

"Oleh karena itu, sudah ada pikiran bahwa penanganan masalah Asmat ini, dan daerah yang ada di Papua, harus dilakukan secara terpadu," kata Idrus.

Idrus mengatakan, penanganan Papua harus dilakukan lintas sektoral antarkementerian atau lembaga.

Pemerintah pusat akan memberikan pendampingan kepada pemerintah provinsi Papua dan pemda Kabupaten Asmat untuk menangani masalah ini.

Pemerintah pusat juga ingin memastikan agar pengelolaan pemerintah di sana dapat berjalan baik.

"Tentu ini berkesinambungan dan tentu tidak boleh kita melakukan pengobatan atau sembako, dan selesai. Kalau kita berbicara itu, harus juga berbicara mengenai program-program yang memberikan kepastian masyarakat Papua dapat berjalan dengan baik," ujar Idrus.

Kemensos, misalnya, akan memulai program Komunitas Adat Terpencil (KAT) di Asmat. Dana yang sudah disiapkan sebesar Rp 3 miliar.

Idrus mengatakan, KAT menjadi pilihan setelah kajian untuk merelokasi masyarakat setempat tidak memungkinkan untuk dilakukan. Pasalnya, tempat tinggal masyarakat setempat bersifat menyebar.

"Maka yang bisa kita lakukan adalah bagaimana supaya di beberapa tempat kita konsentrasikan dalam rangka membangun ya komunitas adat terpencil itu tadi," ujar Idrus.

Adapun rapat di Kemenko PMK ini berlangsung tertutup. Selain Idrus, sejumlah menteri dan pejabat terlihat hadir di antaran Menteri Kesehatan Nila Djuwita F. Moeloek, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, dan lainnya. Pertemuan ini merupakan tindaklanjut dalam merespon penanganan Asmat dan Papua.

https://nasional.kompas.com/read/2018/01/31/12134671/kemensos-kembali-kirim-tiga-ton-bantuan-ke-asmat

Terkini Lainnya

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat 'Dirawat Sampai Sembuh'

KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat "Dirawat Sampai Sembuh"

Nasional
BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

Nasional
PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

Nasional
KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke