Salin Artikel

Antisipasi Teroris, Masyarakat Diminta Peka dengan Tetangga

Biasanya, teroris hidup berbaur di perkampungan.

Yang membedakannya adalah tingkah polahnya yang tidak umum dan sedikit berbeda dari warga lainnya.

Oleh karena itu, masyarakat diminta lebih peduli pada tetangga di sekitar.

"Polri minta masyarakat peduli dan peka pada lingkungan. Jangan sampai tetangga kita tidak paham," ujar Iqbal di kompleks Mabes Polri, Jakarta, Selasa (26/12/2017).

Iqbal mengatakan, lingkungan terdekat untuk mengantisipasi bersembunyinya teroris adalah cakupan rukun tetangga dan rukun warga.

Ketua RT dan RW, Bhabinkamtibmas, Babinsa, hingga lurah bertanggungjawab untuk mengenal warganya dengan baik.

"Sehingga tidak ada lagi warga yang berbulan-bulan, bertahun-tahun di situ, dialah pelaku teror," kata Iqbal.

Selain itu, pemuka agama, guru, dan orangtua juga diminta mengimbau warga dan keluarga terdekat untuk waspada dan lebih peduli pada tetangga.

Kepekaan juga ditingkatkan untuk mendeteksi adanya kejanggalan dalam perilaku dan keseharian warga lain.

"Ini tujuan dibentuknya RT dan RW agar mengetahui siapa tetangga di lingkungan masing-masing," kata Iqbal.

Selama Operasi Lilin dimulai sejak sebelum hari raya Natal, kata Iqbal, ada sejumlah teroris yang berhasil diamankan. Namun, ia belum akan mengungkapnya ke publik.

Berdasarkan hasil evaluasi sementara, ia menyebut situasi dan kondisi di Indonesia masih kondusif. Pelaksanaan Natal kemarin berlangsung lancar dan aman.

Iqbal mengatakan, sebelum Natal, Polri berkoordinasi dengan TNI, organisasi masyarakat, dan pemuka agama untuk mengamankan ibadah.

"Keberhasilan ini adalah keberhasilan bersama. Polri diberi amanat sebagai leading sector, tapi masyarakat juga berkontribusi besar," kata dia.

https://nasional.kompas.com/read/2017/12/26/17112531/antisipasi-teroris-masyarakat-diminta-peka-dengan-tetangga

Terkini Lainnya

Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Nasional
Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

Nasional
Aies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

Aies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

Nasional
PKS Siapkan 3 Kadernya Maju Pilkada DKI, Bagaimana dengan Anies?

PKS Siapkan 3 Kadernya Maju Pilkada DKI, Bagaimana dengan Anies?

Nasional
Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Nasional
Koalisi Gemuk Prabowo-Gibran Ibarat Pisau Bermata Dua

Koalisi Gemuk Prabowo-Gibran Ibarat Pisau Bermata Dua

Nasional
Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Nasional
Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Nasional
Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasional
Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Nasional
Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Nasional
Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke