Salin Artikel

WNI Korban Kebakaran Kapal Dimakamkan di Mozambik

D merupakan kepala kamar mesin di sebuah kapal penangkap udang yang berlayar hingga ke Mozambik.

D menjadi salah satu korban tewas saat kapal yang membawanya terbakar di Pelabuhan Kota Quelimane, Provinsi Zambezia, Mozambik, pada 1 November 2017.

Direktur Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri RI Lalu Muhammad Iqbal mengatakan, kecelakaan kapal tersebut menewaskan empat orang.

Setelah proses identifikasi panjang, diketahui bahwa salah satu korban adalah warga Indonesia.

"Dalam kebakaran tersebut, empat orang ABK tewas dalam kondisi yang sudah sulit dikenali," ujar Iqbal dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Rabu (29/11/2017).

Menurut Iqbal, awalnya keluarga D di Tegal, Jawa Tengah, meminta agar jenazah direpatriasi ke Indonesia.

Namun, setelah dijelaskan kondisi jenazah yang rusak karena terbakar, serta rumitnya proses karantina kargo jenazah, keluarga akhirnya menyepakati agar jenazah dimakamkan di Mozambik. 

Meski demikian, keluarga meminta agar almarhum D dapat dimakamkan sesuai tata cara Islam.

"Hal ini cukup sulit dilakukan karena mayoritas penduduk Mozambik beragama Kristen," kata Iqbal.

Untuk memenuhi permintaan keluarga, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Maputo kemudian bergerilya mencari komunitas muslim di sekitar Quelimane.

Dua jam kemudian, tim KBRI berhasil menemui komunitas Muslim setempat yang kemudian membantu proses pemakaman jenazah.

"Keluarga menyampaikan kepada Kemlu bahwa meskipun tidak dapat melihat D untuk terakhir kali, namun keluarga bersyukur karena almarhum dapat dimakamkan sesuai tata cara Islam di Mozambik," kata Iqbal.

Sambil menunggu penyelidikan otoritas setempat mengenai penyebab kebakaran, Kemenlu melalui KBRI Maputo terus mengupayakan hak-hak almarhum D seperti asuransi, santunan, maupun sisa gaji yang harus segera dibayarkan kepada keluarga korban.

https://nasional.kompas.com/read/2017/11/29/08005501/wni-korban-kebakaran-kapal-dimakamkan-di-mozambik

Terkini Lainnya

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Pemerintah Akan Bangun Sekolah Aman Bencana di Tiga Lokasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke