Salin Artikel

Jokowi: Paspor Harus Dilayani Cepat, Awas kalau Ada yang Main-main

Presiden Jokowi dan rombongan tiba di Stadium Perpaduan Kuching, Sarawak, Malaysia, Rabu (22/11/2017) sekitar pukul 14.00 waktu setempat.

Seperti dikutip Antara, ribuan orang telah menunggu kedatangan Jokowi. Bahkan anak-anak sekolah berseragam merah putih berdiri di tepi jalan menuju Stadium Perpaduan menyambut dengan lagu "Selamat Datang" sambil mengibarkan bendera merah putih berukuran kecil.

Saat Presiden Jokowi tiba, mereka kian semangat menyanyikan lagu tersebut terlebih ketika Presiden membuka kaca mobil dan melambaikan tangan ke arah mereka.

Ketika Presiden Jokowi memasuki Stadium, WNI yang telah berada di dalamnya menyanyikan lagu berjudul Gebyar-Gebyar dipandu sejumlah penyanyi seperti Ike Nurjanah dan Didi Kempot.

Presiden menyempatkan diri untuk menyapa dan bersalaman secara berkeliling ke sejumlah WNI di Stadium.

Duta Besar RI untuk Malaysia Rusdi Kirana menyambut baik dan bersyukur atas kehadiran Presiden di Kuching untuk menghadiri acara Temu Kangen Masyarakat Indonesia di Sarawak dengan Presiden RI.

Rusdi melaporkan berbagai program yang telah dirintisnya di Malaysia dan memutarkan video berjudul "Aku Mau Sukses".

Dalam acara Temu Kangen Presiden RI itu juga diserahkan bantuan program Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk TKI, penyerahan paspor kepada empat keluarga WNI dan penyerahan akta kelahiran kepada anak-anak WNI.

Presiden dalam sambutannya menitipkan berbagai hal di antaranya bahwa semua WNI yang bekerja di Malaysia harus memiliki paspor.

"Saya titip yang pertama. Semuanya harus pegang paspor, yang belum pegang paspor segera urus di Konjen," katanya.

Ia mengatakan, sudah memerintahkan kepada Dubes RI di Malaysia agar semua yang berurusan di paspor dipercepat dan tidak ada pungutan lain selain harga yang resmi.

"Saya sudah sampaikan ke Pak Dubes, Pak Konjen hati-hati soal paspor harus dilayani yang cepat, awas kalau ada yang main-main masalah ini," katanya.

Presiden juga menekankan pentingnya anak-anak WNI untuk memiliki akta kelahiran yang harus segera diurus, menyekolahkan anak-anak dan memanfaatkan dana Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang ditawarkan pemerintah dengan baik.

Presiden juga menyampaikan perlunya dukungan dan kerja keras seluruh rakyat Indonesia untuk menjadikan Indonesia sebagai negara maju sehingga masyarakatnya tidak perlu bekerja di luar negeri.

Ia juga menyampaikan tentang upaya-upaya yang telah dilakukan pemerintahannya untuk membangun infrastruktur di berbagai pelosok di Tanah Air termasuk di wilayah-wilayah tertinggal dan perbatasan.

Pada kesempatan itu, Presiden Jokowi didampingi Duta Besar Indonesia untuk Malaysia Rusdi Kirana dan Konsul Jenderal RI Kuching Jahar Gultom.

Presiden juga menyempatkan diri untuk berdialog dengan sejumlah warga yang hadir dari Kuching dan sekitarnya, memberikan quis dan menghadiahkan sepeda kepada sejumlah warga yang maju ke panggung. Salah satunya kepada anak pekerja TKI Nur Hafizah asal Palopo.

Nur menjawab pertanyaan nama-nama suku di Indonesia, yakni Suku Bugis, Suku Makassar, dan Suku Jawa.

https://nasional.kompas.com/read/2017/11/22/15162771/jokowi-paspor-harus-dilayani-cepat-awas-kalau-ada-yang-main-main

Terkini Lainnya

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Tanggapi Ide 'Presidential Club' Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Tanggapi Ide "Presidential Club" Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Nasional
6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke