JAKARTA, KOMPAS.com — Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Sumarsono mengaku punya gaya sendiri dalam memimpin Jakarta.
Namun, ia tidak keberatan untuk mengikuti gaya Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dalam memimpin.
"Semua kebiasaan Ahok kecuali marah-marah akan saya tiru," kata Sumarsono di Kompleks Kemendagri, Jakarta, Rabu (26/10/2016).
(Baca juga: Ahok Minta Plt Gubernur DKI Tidak Ubah Anggaran untuk TPST Bantargebang)
Sumarsono menyampaikan, jalannya pemerintahan di Pemprov DKI akan dibuka kepada publik selama 24 jam.
Ia tak mempermasalahkan jika rapat pejabat Pemprov DKI Jakarta diunggah ke akun YouTube seperti yang biasa dilakukan Ahok.
"Silakan ada pasukan sendiri yang melakukan media komunikasi seperti itu," ucap Sumarsono.
Menurut Sumarsono, persoalan pokok dalam menjalankan pemerintah Jakarta adalah transparansi dan pemerintahan yang bersih.
Untuk itu, ia akan terbuka kepada siapa saja, termasuk dengan awak media.
"Setiap orang, siapa saja bisa bertemu saya. Saya juga punya gaya sendiri. Mudah-mudahan gaya ini cocok di Jakarta," ucap Sumarsono.
(Baca juga: Ahok Minta Plt Gubernur DKI Tidak Ubah Anggaran untuk TPST Bantargebang)
Adapun Sumarsono akan berkantor di Balai Kota DKI Jakarta mulai 28 Oktober 2016. Ia mengisi posisi Ahok yang harus cuti untuk mengikuti Pilkada DKI Jakarta 2017.
Hari ini merupakan hari pertama Ahok mengambil cuti kampanye.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.