Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelantikan Jonan-Arcandra nan Senyap dan Mendadak...

Kompas.com - 14/10/2016, 17:52 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kejutan terjadi saat Presiden Joko Widodo melantik Ignasius Jonan sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral, Jumat (14/10/2016). Di saat yang sama, Jokowi juga melantik Arcandra Tahar sebagai Wakil Menteri ESDM.

Pelantikan berlangsung di Istana Negara, Jakarta, Jumat siang. Pelantikan ini terkesan berlangsung senyap dan mendadak.

Tidak ada pengumuman pengangkatan Jonan dan Arcandra sebelumnya, layaknya yang terjadi pada reshuffle jilid I dan II.

Keduanya langsung memasuki ruang pelantikan pukul 13.15 WIB. Jokowi lalu masuk ke ruangan pukul 13.30 WIB, sesuai jadwal yang sudah ditetapkan.

Presiden langsung memimpin sumpah dan janji keduanya sebagai menteri dan wakil menteri. Pelantikan hari ini juga tidak ada di jadwal resmi Presiden Jokowi.

Presiden hanya dijadwalkan untuk terbang ke Kalimantan Barat untuk membuka Sail Selat Karimata 2016, pukul 13.30 WIB.

Akibat adanya pelantikan yang mendadak, Jokowi pun menunda keberangkatannya selama satu jam. Usai pelantikan dan meladeni wawancara dengan wartawan, Jokowi pun langsung buru-buru berangkat ke Bandara Halim Perdanakusuma.

Jadwal acara yang mendadak tidak hanya berdampak pada Presiden, namun juga wartawan yang biasa meliput di Istana Kepresidenan.

Untuk diketahui, saat akan meliput acara kenegaraan seperti pelantikan pejabat, wartawan diharuskan mengenakan batik lengan panjang atau jas. Namun, karena pelantikan yang mendadak, banyak wartawan yang hanya mengenakan kemeja biasa.

Pasukan Pengamanan Presiden dan Biro Pers Istana yang biasanya ketat terhadap aturan pun terpaksa mengizinkan wartawan untuk tetap meliput meski tanpa batik atau jas.

Bahkan, ada sebagian wartawan yang telat meliput acara pelantikan karena kegiatan ini baru diketahui sekitar 11.30 WIB.

Pada dua jam sebelum pelantikan dimulai itulah surat undangan dari Kementerian Sekretariat Negara bocor dan beredar di kalangan pewarta.

(Baca juga: Jonan Dilantik Jadi Menteri ESDM, Arcandra Wakil Menteri ESDM)

Wakil Ketua DPR Agus Hermanto pun baru mendapat undangan dari Sekretariat Negara sekitar pukul 12.40 WIB. Usai menunaikan shalat Jumat di Kompleks Parlemen, ia langsung buru-buru menuju Istana.

"Habis Jumatan baru dapat (undangan), masih pakai baju koko langsung saya ganti jas. Untungnya tadi tidak telat," ucap Agus.

Sementara, Ignasius Jonan dan Arcandra Tahar sendiri baru dihubungi hanya beberapa jam sebelum pelantikan dimulai.

Halaman:


Terkini Lainnya

Megawati: Mungkin Tampangku Cantik, Pintar, Ratunya PDI-P, tapi Aku Ya 'Ratu Preman' Lho...

Megawati: Mungkin Tampangku Cantik, Pintar, Ratunya PDI-P, tapi Aku Ya "Ratu Preman" Lho...

Nasional
Tanggal 30 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Soroti Ketimpangan, Megawati: Bisa Beli Handphone, tapi Risma Nangis Ada Juga yang Tinggal di Kandang Kambing

Soroti Ketimpangan, Megawati: Bisa Beli Handphone, tapi Risma Nangis Ada Juga yang Tinggal di Kandang Kambing

Nasional
Ganjar Pranowo: 17 Poin Rekomendasi Rakernas Beri Gambaran Sikap Politik PDIP

Ganjar Pranowo: 17 Poin Rekomendasi Rakernas Beri Gambaran Sikap Politik PDIP

Nasional
Sambut Pilkada 2024, Megawati Minta Kader PDIP Turun ke Akar Rumput

Sambut Pilkada 2024, Megawati Minta Kader PDIP Turun ke Akar Rumput

Nasional
Besok, Joice Triatman dan Pegawai di Nasdem Tower Jadi Saksi di Sidang SYL

Besok, Joice Triatman dan Pegawai di Nasdem Tower Jadi Saksi di Sidang SYL

Nasional
Bongkar Aliran Uang, KPK Bakal Hadirkan Istri, Anak dan Cucu SYL di Persidangan

Bongkar Aliran Uang, KPK Bakal Hadirkan Istri, Anak dan Cucu SYL di Persidangan

Nasional
Megawati: Posisi Politik PDI-P Selama Ini Diputuskan dalam Kongres Partai

Megawati: Posisi Politik PDI-P Selama Ini Diputuskan dalam Kongres Partai

Nasional
Soal Jatah Menteri untuk Demokrat, Wasekjen: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo...

Soal Jatah Menteri untuk Demokrat, Wasekjen: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo...

Nasional
Rekomendasi Rakernas Kelima PDI-P, Megawati Diminta Kesediaannya untuk Kembali Jadi Ketum

Rekomendasi Rakernas Kelima PDI-P, Megawati Diminta Kesediaannya untuk Kembali Jadi Ketum

Nasional
Pertamina Patra Niaga Terus Tertibkan Operasional SPBE

Pertamina Patra Niaga Terus Tertibkan Operasional SPBE

Nasional
Megawati: Ada yang Lama Ikut Katanya Ibu Menghina Sebut Kader, Tahulah Siapa...

Megawati: Ada yang Lama Ikut Katanya Ibu Menghina Sebut Kader, Tahulah Siapa...

Nasional
Pengamat: Permintaan Maaf PDI-P Atas Kadernya yang Melanggar Konstitusi untuk Tunjukkan Sikap Legowo

Pengamat: Permintaan Maaf PDI-P Atas Kadernya yang Melanggar Konstitusi untuk Tunjukkan Sikap Legowo

Nasional
Megawati: Sekarang Tuh Hukum Versus Hukum, Terjadi di MK, KPK, KPU

Megawati: Sekarang Tuh Hukum Versus Hukum, Terjadi di MK, KPK, KPU

Nasional
Ketua DPD PDIP Jatim Said Abdullah Dukung Megawati Soekarnoputri Kembali jadi Ketua Umum PDIP

Ketua DPD PDIP Jatim Said Abdullah Dukung Megawati Soekarnoputri Kembali jadi Ketua Umum PDIP

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com