Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Enam ABK Tb Charles yang Tak Disandera Telah Kembali ke Keluarga

Kompas.com - 28/06/2016, 15:42 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Kapal tugboat Charles 001 yang dibajak kelompok bersenjata Filipina telah berlabuh di Pelabuhan Semayang, Balikpapan sejak 25 Juni lalu.

Kapal tersebut hanya membawa enam dari total 13 anak buah kapal. Menurut Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi, setelah mendarat, keenam ABK tersebut langsung diperiksa dan memberikan keterangan seputar penyanderaan oleh tim dari TNI Angkatan Laut.

(Baca: Enam ABK Selamat Akan Dipulangkan ke Samarinda Sore Ini)

“(Pengambilan) keterangan oleh keenam ABK telah selesai diberikan dan berdasarkan informasi yang baru saja saya peroleh dari Kepala Staf Angkatan Laut, mereka sudah dapat kembali ke keluarga,” kata Retno saat memberikan keterangan di kantornya, Selasa (28/6/2016).

Berdasarkan informasi yang diberikan, kapal tersebut berangkat dari Pelabuhan Cagayan de Oro Port Mindanau, Filipina menuju Samarinda, Kalimantan Timur. Namun, di tengah perjalanan kapal mereka justru disandera oleh kelompok bersenjata.

“Keenam ABK tersebut juga membenarkan terjadinya dua kali pengambilan sandera,” kata dia.

Penyanderaan pertama dilakukan oleh sekitar lima sampai enam orang dengan menggunakan senjata. Tiga orang ABK disandera, yaitu Kapten Fery Arifin (nahkoda), Muhammad Mahbrur Dahri (KKM) dan Edy Suryono (Masinis II).

Sementara itu, penyanderaan kedua dilakukan oleh sekitar delapan sampai 10 orang bersenjata. Empat orang ABK disandera dalam penyanderaan itu yaitu Ismail (Mualim I), Robin Piter (Juru Mudi), Muhammad Nasir (Masinis III) dan Muhammad Sofyan (Oilman).

(Baca: Istri ABK: Sudah Berhari-hari Tak Ada Kabar, Kami Cemas)

Retno menambahkan, saat ini yang menjadi prioritas utama pemerintah yaitu keselamatan para sandera. Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu juga telah terbang ke Filipina guna berkoordinasi dengan otoritas setempat.

“Kunjungan Menteri Pertahanan pada intinya adalah untuk meningkatkan kerjasama pertahanan guna pengamanan pelayaran kapal kapal Indonesia dan Filipina yang melewati perairan di Laut Sulu,” ujarnya.

Kompas TV Korban Sandera Sayyaf Akan Tiba di Kaltim

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

Nasional
Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

Nasional
Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

Nasional
Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Nasional
Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Nasional
Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Nasional
May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

Nasional
Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com