Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aburizal Bakrie Sebut DPP Golkar Belum Pasti Dukung Ahok

Kompas.com - 15/06/2016, 19:45 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie menegaskan belum ada pernyataan dukungan dari Dewan Pimpinan Pusat Partai Golkar kepada Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok untuk Pilkada DKI Jakarta tahun depan.

Menurut Aburizal, dukungan yang ada saat ini baru datang dari Dewan Pimpinan Daerah Golkar DKI Jakarta.

(Baca: Kepentingan Golkar di Balik Keputusan Mendukung Ahok)

"Belum ada. Kan di dalam struktur yang baru itu, mesti diusulkan DKI, diputuskan DPP. Antara DPP dan ketua Dewan Pembina berkoordinasi," kata Aburizal di Jakarta, Rabu (15/6/2016).

Aburizal pun menegaskan sejauh ini belum ada pembahasan di tingkat DPP atau pun Dewan Pembina terkait dukungan ke Ahok. Surat dari DPD Golkar DKI yang menyatakan mendukung Ahok pun belum diterima.

"Tunggu suratnya, dirapatkan DPP bersama Dewan Pembina," ujarnya. Jika nantinya DPP dan Dewan Pembina Golkar tak setuju dengan keputusan mendukung Ahok, maka bisa saja keputusan itu dibatalkan.

Aburizal pun mengingatkan bahwa ia sebagai Dewan Pembina memiliki wewenang yang besar untuk menentukan siapa cagub DKI yang akan diusung.

"Di dalam AD/ART yang baru dikatakan bagaimana peran ketuaa dewan pembina dalam memutus pandangan strategis. Disitu ditulis apa-apa yang disampaikan dewan pembina wajib dilaksanakan," kata dia.

(Baca: Golkar Sudah Sepakat Dukung Ahok pada Pilkada DKI 2017)

Partai Golkar pada Selasa (14/6/2016) sore mendeklarasikan dukungannya untuk Ahok sebagai calon gubernur pada Pilkada DKI 2017.

Pernyataan Aburizal bertentangan dengan Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta Yorrys Raweyai yang mengatakan dukungan tersebut merupakan keputusan DPP Partai Golkar dan akan disosialisasikan kepada seluruh kader pada musyawarah daerah (Musda) DPD Golkar DKI pada 19 Juni 2016. 

Kompas TV Golkar Resmi Dukung Ahok

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Tanggapi Ide 'Presidential Club' Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Tanggapi Ide "Presidential Club" Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com