Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sore Ini, Golkar Akan Deklarasi Dukungan kepada Pemerintah

Kompas.com - 25/01/2016, 12:40 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Semua peserta Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar setuju membawa partai berlambang pohon beringin tersebut mendukung pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.

Dukungan ke pemerintah ini tinggal dirumuskan oleh peserta rapimnas yang terdiri dari perwakilan Dewan Pimpinan Daerah I dan organisasi sayap Golkar.

(Baca: Aburizal Tegaskan Dukung Pemerinah Tanpa Syarat)

"Hampir pasti, pada hari ini, dukungan ke Jokowi-JK tinggal perumusan polanya," kata Sekjen Partai Golkar hasil Munas Bali Idrus Marham di sela-sela pelaksanaan rapimnas di JCC Senayan, Jakarta, Senin (25/1/2016).

(Baca: Semua Peserta Rapimnas Kubu Aburizal Setuju Golkar Dukung Pemerintah)

Menurut Idrus, perumusan pola dukungan ini tengah dibahas oleh Komisi A yang membidangi organisasi, Komisi B yang membidangi program, dan Komisi C yang membidangi pernyataan politik.

"Nanti sore atau malam ada deklarasi dukungan," ucap Idrus.

(Baca: Isyaratkan Dukung Pemerintah, Aburizal Tolak Disebut Jilat Ludah Sendiri)

Hal serupa disampaikan Yorrys Raweyai, Wakil Ketua Umum Partai Golkar hasil Munas Ancol yang kini bergabung dengan kubu Aburizal. Menurut Yorrys, dukungan Golkar ke pemerintah adalah suatu keniscayaan karena merupakan ideologi partai.

"Golkar harus berkarya dengan pemerintah yang sah. Itu ideologi partai dan kesadaran itu muncul di Aburizal," ucap Yorrys.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 31 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 31 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pertimbangan Hakim Tipikor Kabulkan Eksepsi Gazalba Dinilai Mengada-ada

Pertimbangan Hakim Tipikor Kabulkan Eksepsi Gazalba Dinilai Mengada-ada

Nasional
Ceritakan Operasi Ambil Alih Saham Freeport, Jokowi: Sebentar Lagi 61 Persen

Ceritakan Operasi Ambil Alih Saham Freeport, Jokowi: Sebentar Lagi 61 Persen

Nasional
109.898 Jemaah Calon Haji RI Sudah Tiba di Saudi, 17 Orang Wafat

109.898 Jemaah Calon Haji RI Sudah Tiba di Saudi, 17 Orang Wafat

Nasional
Gaji Karyawan Dipotong untuk Tapera, Jokowi: Semua Sudah Dihitung...

Gaji Karyawan Dipotong untuk Tapera, Jokowi: Semua Sudah Dihitung...

Nasional
Jokowi Bakal Lihat Kemampuan Fiskal untuk Evaluasi Harga BBM pada Juni

Jokowi Bakal Lihat Kemampuan Fiskal untuk Evaluasi Harga BBM pada Juni

Nasional
Kemenag Rilis Aplikasi Kawal Haji, Sarana Berbagi Informasi Jemaah

Kemenag Rilis Aplikasi Kawal Haji, Sarana Berbagi Informasi Jemaah

Nasional
Rakernas PDI-P Banyak Kritik Pemerintah, Jokowi: Itu Internal Partai, Saya Tak Akan Komentar

Rakernas PDI-P Banyak Kritik Pemerintah, Jokowi: Itu Internal Partai, Saya Tak Akan Komentar

Nasional
Kemenag Imbau Jemaah Haji Jaga Pakaian, Perilaku, dan Patuhi Aturan Lokal Saudi

Kemenag Imbau Jemaah Haji Jaga Pakaian, Perilaku, dan Patuhi Aturan Lokal Saudi

Nasional
Polemik RUU Penyiaran, Komisi I DPR Minta Pemerintah Pertimbangkan Masukan Rakyat

Polemik RUU Penyiaran, Komisi I DPR Minta Pemerintah Pertimbangkan Masukan Rakyat

Nasional
Jadi Tuan Rumah Pertemuan Organisasi Petroleum ASEAN, Pertamina Dorong Kolaborasi untuk Ketahanan Energi

Jadi Tuan Rumah Pertemuan Organisasi Petroleum ASEAN, Pertamina Dorong Kolaborasi untuk Ketahanan Energi

Nasional
Di Hadapan Jokowi, Kapolri Pilih Umbar Senyum Saat Ditanya Dugaan Penguntitan Jampidsus

Di Hadapan Jokowi, Kapolri Pilih Umbar Senyum Saat Ditanya Dugaan Penguntitan Jampidsus

Nasional
Penerapan SPBE Setjen DPR Diakui, Sekjen Indra: DPR Sudah di Jalur Benar

Penerapan SPBE Setjen DPR Diakui, Sekjen Indra: DPR Sudah di Jalur Benar

Nasional
Soal Dugaan Jampidsus Dibuntuti Densus 88, Komisi III DPR Minta Kejagung dan Polri Duduk Bersama

Soal Dugaan Jampidsus Dibuntuti Densus 88, Komisi III DPR Minta Kejagung dan Polri Duduk Bersama

Nasional
Ketum PBNU Minta GP Ansor Belajar dari Jokowi

Ketum PBNU Minta GP Ansor Belajar dari Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com