Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPU Siap Lakukan Pemungutan Suara Ulang di 62 TPS

Kompas.com - 11/12/2015, 18:27 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pusat, Husni Kamil Manik menyatakan pihaknya siap menyelenggarakan pemungutan suara ulang di 62 TPS yang tersebar di 11 wilayah.

"Jika memang rekomendasi Bawaslu demikian, maka akan dikerjakan. Ada 62 TPS," kata Husni di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Jumat (11/12/2015).

"62 (TPS) berbanding 246 ribu, kecil ya, minor. Tapi bagaimana pun hak konstitusional warga kami jamin. Kalau pun sedikit tetap dikerjakan," ucapnya.

Husni menambahkan, koordinasi rutin terus dilakukan KPU dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).

Telah disepakati pula bahwa jika ada masalah maka akan diselesaikan oleh penyelenggara pemilu sesuai pada tingkatannya.

Ia menuturkan, misalnya ada temuan di tingkat TPS, maka rekomendasi pengawas TPS akan diperhatikan oleh Kelompok Panitia Pemungutan suara (KPPS) setempat.

Begitu pula di tingkat kecamatan. Jika ada yang dianggap tak sesuai prosedural dan perlu ada koreksi, maka Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) akan memperhatikannya.

"Sehingga nanti residunya tidak ada lagi di tingkat Kabupaten/Kota. Jadi semua lancar saja di tingkat kabupaten/kota itu," ujar Husni.

Sebelumnya, Komisioner Bawaslu RI Nasrullah menuturkan, sejumlah 62 TPS di 11 wilayah harus melakukan pemungutan suara ulang.

Alasan pemungutan suara ulang bermacam-macam. Namun, menurut Nasrullah, pemungutan suara ulang paling banyak terjadi di Kabupaten Yalimo, Provinsi Papua.

Berdasarkan data Bawaslu, kotak suara 51 TPS di Kabupaten Yalimo dirampas oleh pasangan calon nomor urut 1 saat akan dibawa Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) ke TPS.

Adapun pemungutan suara ulang, berdasarkan temuan Bawaslu, perlu dilakukan di sejumlah TPS lainnya yang tersebar di sejumlah daerah.

Di antaranya adalah Kabupaten Kepulauan Meranti, Kabupaten Rokan Hilir, Kabupaten Oku Timur, Kota Tangerang Selatan, Kota Denpasar, Kabupaten Sumba Timur, Kabupaten Manggarai, Kabupaten Poso, dan Kabupaten Halmahera Timur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 12 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 11 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Demokrat Anggap Rencana Prabowo Tambah Kementerian Sah Saja, asal...

Nasional
Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com