Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Diingatkan Jangan Anti-kritik

Kompas.com - 15/08/2015, 19:53 WIB
Dani Prabowo

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengamat politik Mochtar Pabottinggi mengingatkan agar Presiden Joko Widodo jangan bersikap antikritik terkait kinerja pemerintahannya. Menurut Mochtar, pemberitaan yang dimuat media massa selama ini merupakan suatu bentuk kritik untuk mengoreksi kinerja pemerintah agar lebih baik.

"Pemerintah harus bersyukur karena (kritik) itu adalah bahan introspeksi terhadap kekuasaan," kata Mochtar di Jakarta, Sabtu (15/8/2015).

Sebelumnya, Jokowi menilai, saat ini orang cenderung merasa bebas dalam berperilaku dan menyuarakan kepentingan. Kondisi itu dianggap semakin kurang produktif saat media massa hanya memberitakan sesuatu guna mengejar rating.

Selain mengingatkan Presiden, Mochtar juga menyoroti kinerja media. Menurut dia,  banyaknya media yang ada sekarang harus memicu pengelolanya untuk menjadi yang lebih unggul. Salah satu instrumen keberhasilan media adalah rating-nya yang tinggi.

"Tapi ada pesan bahwa pers itu harus mencerdaskan kehidupan bangsa sebelum rating. Bahkan saya menyatakan, yang akan semakin tinggi rate-nya adalah media yang mencerdaskan bangsa," kata Mochtar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com