"Kalau berbicara bahan bakar, maka saat ini diperkirakan bahan bakar itu kalau terbang terus pasti sudah habis," kata Djoko Murjatmodjo dalam konferensi pers di Kantor Otoritas Bandara di Bandara Soekarno-Hatta, Minggu (28/12/2014).
Djoko menyebutkan, bahan bakar yang diisi di pesawat dengan koder QZ8501 itu hanya disiapkan untuk penerbangan selama 4 jam 40 menit. Pesawat itu hilang kontak pada pukul 06.17 dan berangkat dari Bandara Juanda Surabaya pada pukul 05.36.
"Saat ini sudah lewat dari 1 jam (dari batas bahan bakarnya), harusnya sudah habis bahan bakarnya," lanjut Djoko.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.