Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri: Paskibraka Harus Jadi Agen Perubahan Bangsa

Kompas.com - 20/08/2014, 15:24 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Kepolisian RI Jenderal (Pol) Sutarman mengatakan, Pasukan Pengibar Bendera Pusaka Nasional hendaknya menjadi panutan bagi masyarakat dalam berbagai aspek. Ia berharap anggota Paskibraka Nasional mampu menjadi agen perubahan dalam dirinya, lingkungan sekolah, dan lingkungan bermasyarakat setelah menjalani masa pelatihan.

"Paskibraka harus jadi agen perubahan di negara. Adik-adik sudah terpilih di sana, harus betul-betul jadi suri tauladan generasi bangsa, untuk anak-anak dan orangtua," ujar Sutarman saat menerima kunjungan Paskibraka Nasional di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (20/8/2014).

Sutarman mengatakan, misi perubahan bangsa tersebut dapat dilakukan anggota Paskibraka Nasional dengan menunjukkan cara bertutur yang baik dengan masyarakat dan menerapkan kedisiplinan dalam berbagai aspek, yakni afektif, kognitif, dan psikomotorik. Aspek afektif itu berkaitan dengan integritas dan sikap anggota Paskibraka Nasional terhadap masyarakat.

Ia menambahkan, sikap tersebut diharapkan mampu mempersuasif masyarakat untuk menekan tindakan pelanggaran hukum. "Apabila ada yang melakukan tindakan melanggar hukum, maka harus memengaruhi untuk tidak lagi melanggar hukum," kata Sutarman.

Dari aspek kognitif, Sutarman menilai bahwa kemampuan dan kecerdasan anggota Paskibraka Nasional diperlukan untuk mengelola sumber daya alam di Indonesia. Anggota Paskibraka tidak hanya bergerak sendiri untuk mengelola kekayaan alam tersebut, tetapi juga mengajak masyarakat banyak. Adapun pada aspek psikomotorik, anggota pengibar bendera diharapkan dapat menjaga kesehatan jasmani untuk menunjang kedua aspek sebelumnya. "Perubahan itu akan dimulai dari diri Anda sendiri untuk perubahan yang lebih baik," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Prediksi soal Kabinet Prabowo-Gibran: Menteri Triumvirat Tak Diberi ke Parpol

Nasional
Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Jokowi Dianggap Jadi Tembok Tebal yang Halangi PDI-P ke Prabowo, Gerindra Bantah

Nasional
Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Soal Kemungkinan Ajak Megawati Susun Kabinet, TKN: Pak Prabowo dan Mas Gibran Tahu yang Terbaik

Nasional
PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

PKS Siap Gabung, Gerindra Tegaskan Prabowo Selalu Buka Pintu

Nasional
PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

PKB Jaring Bakal Calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024, Salah Satunya Edy Rahmayadi

Nasional
Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Saat Cak Imin Berkelakar soal Hanif Dhakiri Jadi Menteri di Kabinet Prabowo...

Nasional
Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Prabowo Ngaku Disiapkan Jadi Penerus, TKN Bantah Jokowi Cawe-cawe

Nasional
Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Orang Dekat Prabowo-Jokowi Diprediksi Isi Kabinet: Sjafrie Sjamsoeddin, Dasco, dan Maruarar Sirait

Nasional
Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang 'Hoaks'

Prabowo Diisukan Akan Nikahi Mertua Kaesang, Jubir Bilang "Hoaks"

Nasional
Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok 'Kepedasan' di Level 2

Momen Jokowi dan Menteri Basuki Santap Mie Gacoan, Mentok "Kepedasan" di Level 2

Nasional
Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Ditolak Partai Gelora Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Jangan Terprovokasi

Nasional
Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Kapolri Bentuk Unit Khusus Tindak Pidana Ketenagakerjaan, Tangani Masalah Sengketa Buruh

Nasional
Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Kapolri Buka Peluang Kasus Tewasnya Brigadir RAT Dibuka Kembali

Nasional
May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

May Day 2024, Kapolri Tunjuk Andi Gani Jadi Staf Khusus Ketenagakerjaan

Nasional
Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

Jumlah Menteri dari Partai di Kabinet Prabowo-Gibran Diprediksi Lebih Banyak Dibanding Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com