"Pospam yang dibangun juga tidak harus permanen. Pospam bisa dalam bentuk mobil atau tenda," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto, Jumat (8/8/2014).
Di dalam pos gabungan tersebut, lanjutnya, bisa diisi petugas gabungan dari Satpol PP, satuan pengamanan (satpam), polisi dan TNI. Selain itu, bisa saja pada jam-jam tertentu, petugas pospam berpatroli dengan mobil golf, sepeda, serta berjalan kaki.
"Setidaknya, pengunjung yang hadir di sana memiliki rasa aman karena adanya kehadiran petugas," kata Rikwanto.
Patroli di kawasan Monas, lanjutnya, dilakukan bukan hanya di sekitar lapangan tetapi juga taman, kolam monas, dan lapangan parkir. Di tempat-tempat tersebut, kerap kali timbul masalah, semisal parkir liar dan pedagang kaki lima.
"Namun untuk dapat mendirikan Pospam ini tentunya harus bekerja sama dengan Pemprov. Sebab, kawasan Monas merupakan bagian dari hak kewenangan mereka," ujar Rikwanto.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.