Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Prabowo-Hatta dan Jokowi-JK Tak Hadiri Panggilan Bawaslu

Kompas.com - 04/06/2014, 12:36 WIB
Febrian

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Hari ini dua pasang capres-cawapres yaitu Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan Joko Widodo-Jusuf Kalla sama-sama tak memenuhi panggilan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Dua pasang peserta Pilpres 2014 tersebut hanya diwakili oleh masing-masing tim advokasinya untuk menghadap ke Bawaslu untuk memberikan klarifikasi terkait laporan pelanggaran kampanye.

"Pak Jokowi tidak bisa memenuhi panggilan Bawaslu karena panggilan Bawaslu baru keluar kemarin, sementara Pak Jokowi sudah harus mengikuti serangkaian agenda yang sudah lama direncanakan," kata anggota tim hukum dan advikasi Jokowi-JK, Alexander Lai di Kantor Bawaslu, Rabu (4/6/2014).

Sementara di tempat yang sama, juru bicara tim advokasi Prabowo-Hatta, Habiburokhman mengatakan datang ke Bawaslu mewakili capresnya untuk mengklarifikasi surat pemanggilan Bawaslu yang keliru. "Prabowo-Hatta diundang hari Kamis,  4 Juni 2014, padahal hari Kamis jatuhnya tanggal 5. Kami ingin kepastian ini dulu dari Bawaslu, Prabowo-Hatta dipanggilnya tanggal 4 atau tanggal 5," kata Habiburokhman.

Sebelumnya Bawaslu melakukan pemanggilan terhadap calon presiden  Joko Widodo (Jokowi) terkait dugaan kampanye yang dilakukannya di luar jadwal. Sementara untuk Prabowo Subianto-Hatta Rajasa pemanggilan dilakukan terkait penyampaian visi dan misi di hadapan pengurus dan kader Partai Demokrat, Minggu (1/6/2014) lalu.

"Kami menyepakati memanggil dua pasangan calon. Jadi, kami juga memanggil pasangan Prabowo-Hatta terkait penyampaian visi dan misi pada acara Demokrat di Hotel Sahid, Minggu lalu yang disiarkan secara langsung oleh salah satu televisi swasta," ujar Anggota Bawaslu, Nasrullah di Jakarta, Selasa (3/6/2014).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com