Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hampir Pasti Berkoalisi, Prabowo Akan Hadir di Rakernas PAN

Kompas.com - 09/05/2014, 15:02 WIB
Indra Akuntono

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Bakal calon presiden dari Partai Gerindra, Prabowo Subianto, akan menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Amanat Nasional di Jakarta pada pekan depan. Kehadiran Prabowo di rakernas itu merupakan sinyal akan segera terjalinnya kerja sama politik kedua partai dalam menghadapi Pemilu Presiden 2014.

"Koalisi dengan PAN hampir pasti. Ini segera di-follow up dengan kawan-kawan PAN melalui rakernas. Nanti Pak Prabowo akan hadir," kata Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Fadli Zon, Jumat (9/5/2014), di Jakarta.

Fadli menyebutkan, saat akan memastikan dukungan dari PAN, Gerindra juga terus menjalin komunikasi dengan partai lain untuk mewujudkan terbentuknya koalisi tenda besar. Partai itu meliputi Partai Keadilan Sejahtera, Partai Persatuan Pembangun, Partai Golkar, Partai Hanura, dan Partai Demokrat.

Fadli belum dapat memastikan figur yang akan menjadi bakal calon wakil presiden untuk Prabowo. Menurutnya, keputusan itu baru akan diambil setelah koalisi politik benar-benar terbentuk. "Mudah-mudahan bisa terbentuk suatu koalisi yang kuat," ujarnya.

Langkah politik Gerindra semakin dinamis setelah mendapat gambaran mengenai hasil pemilu legislatif. Gerindra mengidamkan terbentuknya koalisi besar untuk memenangkan pilpres dengan harapan tercipta soliditas antara pemerintahan dan parlemen.

Selain dari PAN, Gerindra juga mendapat angin segar dari PKS, dan Golkar. Kedua partai itu merasa sepaham dengan langkah perjuangan Gerindra tentang perlunya kerja semua pihak untuk mengelola kemajemukan Indonesia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Hendak Tambah Kementerian, Ganjar: Kalau Buat Aturan Sendiri Itu Langgar UU

Prabowo Hendak Tambah Kementerian, Ganjar: Kalau Buat Aturan Sendiri Itu Langgar UU

Nasional
Tingkatkan Pengamanan Objek Vital Nasional, Pertamina Sepakati Kerja Sama dengan Polri

Tingkatkan Pengamanan Objek Vital Nasional, Pertamina Sepakati Kerja Sama dengan Polri

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Tak Jadi Ajang 'Sapi Perah'

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Tak Jadi Ajang "Sapi Perah"

Nasional
Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Budiman Sudjatmiko: Kalau Individu Bukan Oposisi, tapi Kritikus

Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Budiman Sudjatmiko: Kalau Individu Bukan Oposisi, tapi Kritikus

Nasional
Telat Sidang, Hakim MK Kelakar Habis 'Maksiat': Makan, Istirahat, Sholat

Telat Sidang, Hakim MK Kelakar Habis "Maksiat": Makan, Istirahat, Sholat

Nasional
Ditanya Kans Anies-Ahok Duet di Pilkada DKI, Ganjar: Daftar Dulu Saja

Ditanya Kans Anies-Ahok Duet di Pilkada DKI, Ganjar: Daftar Dulu Saja

Nasional
Ke Ribuan Perwira Siswa, Sekjen Kemenhan Bahas Rekonsiliasi dan Tampilkan Foto Prabowo-Gibran

Ke Ribuan Perwira Siswa, Sekjen Kemenhan Bahas Rekonsiliasi dan Tampilkan Foto Prabowo-Gibran

Nasional
Resmikan Tambak BINS, Jokowi: Ini Langkah Tepat Jawab Permintaan Ikan Nila yang Tinggi

Resmikan Tambak BINS, Jokowi: Ini Langkah Tepat Jawab Permintaan Ikan Nila yang Tinggi

Nasional
Terus Berpolitik, Ganjar Akan Bantu Kader PDI-P yang Ingin Maju Pilkada

Terus Berpolitik, Ganjar Akan Bantu Kader PDI-P yang Ingin Maju Pilkada

Nasional
Kentalnya Aroma Politik di Balik Wacana Penambahan Kementerian di Kabinet Prabowo-Gibran

Kentalnya Aroma Politik di Balik Wacana Penambahan Kementerian di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Pejabat Kementan Patungan untuk Gaji Pembantu SYL di Makassar Rp 35 Juta

Pejabat Kementan Patungan untuk Gaji Pembantu SYL di Makassar Rp 35 Juta

Nasional
Panglima TNI Perintahkan Pengamanan Pilkada Harus Serius karena Ancaman dan Risiko Lebih Besar

Panglima TNI Perintahkan Pengamanan Pilkada Harus Serius karena Ancaman dan Risiko Lebih Besar

Nasional
Hari Pertama Penyerahan Dukungan, Mayoritas Provinsi Nihil Cagub Independen

Hari Pertama Penyerahan Dukungan, Mayoritas Provinsi Nihil Cagub Independen

Nasional
Hakim MK Sebut Sirekap Bikin Kacau Penghitungan Suara, Minta KPU Perbaiki

Hakim MK Sebut Sirekap Bikin Kacau Penghitungan Suara, Minta KPU Perbaiki

Nasional
Hakim PN Jaksel Tolak Praperadilan Karutan KPK, Status Tersangka Pungli Tetap Sah

Hakim PN Jaksel Tolak Praperadilan Karutan KPK, Status Tersangka Pungli Tetap Sah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com