Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agama Harus Jadi Tameng Politik Uang

Kompas.com - 07/12/2013, 19:33 WIB
Dani Prabowo

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com – Masyarakat diminta untuk mewaspadai praktik politik uang untuk jual beli suara menjelang pelaksanaan Pemilu 2014.  Mendekati tahun politik mesin partai mulai mencari dukungan masyarakat agar dapat keluar sebagai pemenang pada pesta demokrasi lima tahunan itu.

Hal itu dikatakan Sekretaris Jenderal International Conference Islamic Scholarship (ICIS) Hasyim Muzadi saat menggelar konferensi pers di Sekretariat ICIS, Sabtu (7/12/2013).

Hasyim mengatakan, praktik politik uang tidak terlepas dari maraknya praktik demokrasi prosedural, oligarki politik dan korupsi di Indonesia. “Agama sebagai institusi suci seharusnya mampu menjaga umatnya dari hama dan virus yang menyerang bertubi itu,” katanya.

Tokoh Nahdatul Ulama tersebut menambahkan, praktik politik uang rupanya tak hanya merambah di kota besar saja. Bahkan, wilayah pedesaan saat ini telah terkontaminasi dengan praktik serupa, sehingga menciptakan perilaku masyarakat yang koruptif secara masif.

Lebih jauh, Hasyim menuturkan, banyak pimpinan dan elit partai politik yang meyakini jika tidak curang maka tidak akan menang. Dengan demikian, menurutnya, nilai-nilai politik yang seharusnya bersifat memperjuangkan demokrasi telah bertransformasi menjadi transaksi politik.

"Obyektifnya, Indonesia sekarang perlu pejuang ekonomi, pejuang hukum. Tapi kita harus kembali pada tata nilai agama yang berkeadilan dan etis," katanya.

Dalam kesempatan itu, Hasyim juga meminta kepada para tokoh agama agar turut mengawal jalannya pemilu. Menurutnya, tokoh agama memiliki peran penting dalam meluruskan persoalan akhlak umat beragama. "Kita tokoh agama jangan lari dari kondisi ini. Kita harus menawarkan solusi dan menjaga umat kita dari kebobrokan ini," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

KPK Pertimbangkan Anggota DPR yang Diduga Terima THR dari Kementan jadi Saksi Sidang SYL

Nasional
PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

PDI-P Sebut Prabowo-Gibran Bisa Tak Dilantik, Pimpinan MPR Angkat Bicara

Nasional
Cak Imin Sebut Pemerintahan Jokowi Sentralistik, Kepala Daerah PKB Harus Inovatif

Cak Imin Sebut Pemerintahan Jokowi Sentralistik, Kepala Daerah PKB Harus Inovatif

Nasional
Pemerintah Akan Pastikan Status Tanah Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang serta Longsor Tana Toraja dan Sumbar

Pemerintah Akan Pastikan Status Tanah Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang serta Longsor Tana Toraja dan Sumbar

Nasional
Ahmed Zaki Daftarkan Diri ke PKB untuk Pilkada DKI, Fokus Tingkatkan Popularitas

Ahmed Zaki Daftarkan Diri ke PKB untuk Pilkada DKI, Fokus Tingkatkan Popularitas

Nasional
Sengketa Pileg, Golkar Minta Pemungutan Suara Ulang di 36 TPS Sulbar

Sengketa Pileg, Golkar Minta Pemungutan Suara Ulang di 36 TPS Sulbar

Nasional
Mendagri Sebut Biaya Pilkada Capai Rp 27 Triliun untuk KPU dan Bawaslu Daerah

Mendagri Sebut Biaya Pilkada Capai Rp 27 Triliun untuk KPU dan Bawaslu Daerah

Nasional
Airin Ingin Bentuk Koalisi Besar untuk Mengusungnya di Pilkada Banten

Airin Ingin Bentuk Koalisi Besar untuk Mengusungnya di Pilkada Banten

Nasional
Sebut Warga Ingin Anies Balik ke Jakarta, Nasdem: Kinerjanya Terasa

Sebut Warga Ingin Anies Balik ke Jakarta, Nasdem: Kinerjanya Terasa

Nasional
Caleg PSI Gugat Teman Satu Partai ke MK, Saldi Isra: Berdamai Saja Lah

Caleg PSI Gugat Teman Satu Partai ke MK, Saldi Isra: Berdamai Saja Lah

Nasional
Irigasi Rentang Targetkan Peningkatan Indeks Pertanaman hingga 280 Persen

Irigasi Rentang Targetkan Peningkatan Indeks Pertanaman hingga 280 Persen

Nasional
Kuasa Hukum Caleg Jawab 'Siap' Terus, Hakim MK: Kayak Latihan Tentara, Santai Saja...

Kuasa Hukum Caleg Jawab "Siap" Terus, Hakim MK: Kayak Latihan Tentara, Santai Saja...

Nasional
Heboh Brigadir RAT Jadi Pengawal Bos Tambang, Anggota DPR: Tak Mungkin Atasan Tidak Tahu, Kecuali...

Heboh Brigadir RAT Jadi Pengawal Bos Tambang, Anggota DPR: Tak Mungkin Atasan Tidak Tahu, Kecuali...

Nasional
Geledah Setjen DPR dan Rumah Tersangka, KPK Amankan Dokumen Proyek hingga Data Transfer

Geledah Setjen DPR dan Rumah Tersangka, KPK Amankan Dokumen Proyek hingga Data Transfer

Nasional
Ditegur MK Tak Serius Ikuti Sidang, KPU Mengaku Punya Banyak Agenda

Ditegur MK Tak Serius Ikuti Sidang, KPU Mengaku Punya Banyak Agenda

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com