"Mereka melakukan lobi dari meja ke meja tadi," ujar Wakil Ketua Umum Partai Golkar Fadel Muhammad di sela acara makan malam bersama Ketua Umum Partai Golkar Aburizal "Ical" Bakrie, Kamis (21/11/2013) malam.
Fadel tak menampik ada kabar 200 pengurus DPD Tingkat II Partai Golkar akan hadir ke rapimnas sekalipun tak diundang. Menurut dia, mereka hadir untuk mengeluhkan kurangnya perhatian pengurus pusat ke struktur organisasi di kabupaten kota.
"Mereka hanya butuh perhatian dari DPP, terutama Ketua Umum, untuk persiapan mereka dalam pemilu nanti," ujar Fadel. Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan ini mengatakan, hubungan Ical dengan para pengurus daerah tingkat II sebenarnya sudah cukup baik, tetapi masih ada ketidakpuasan terhadap Ical.
"Mereka juga ingin agar mereka dilibatkan dalam menentukan cawapres. Menurut saya, ini wajar saja," kata Fadel. Dia pun mengatakan Partai Golkar tak akan menutup pintu bila para pengurus daerah hendak mendatangi lokasi rapimnas meski tak diundang. "Ya kalau mereka datang, tidak apa-apa. Toh masih sama kader juga," katanya.
Logistik pemilu dan pencalonan Ical
Sebelumnya, sejumlah Pengurus Daerah Tingkat II Partai Golkar menyatakan bersikeras akan tetap hadir dalam rapimnas untuk menyampaikan keluh kesah kepada Ketua Umum mereka. "Saya pikir nanti akan datang sekitar 200 lebih," kata Ketua DPD Kota Banda Aceh Muntasir Hamid saat dihubungi, Selasa (19/11/2013) malam.
Muntasir mengatakan kalau pengurus di tingkat kabupaten kota dari Jawa Barat dan Banten juga bergabung, jumlahnya dipastikan akan sangat banyak. "Itu ada yang datang dari Sumatera, (dari) Jambi, Medan, Padang, dan Lampung," kata dia.
Kedatangan para pengurus tingkat kabupaten kota ini, ujar Muntasir, adalah atas inisiatif masing-masing. "Mereka ingin memberikan apa yang ada di dalam tubuh Partai Golkar sebagai ujung tombak partai," ujar dia.
Muntasir menyatakan, kedatangan para pengurus DPD tingkat II itu bukan untuk mengacaukan rapimnas atau untuk mengevaluasi pengusungan Ical sebagai calon presiden dari Partai Golkar. Menurut dia, keluhan para pengurus adalah soal logistik kampanye yang tak merata.
Meski demikian, Muntasir pun mengatakan ada konsekuensi besar bila sampai aspirasi para pengurus di tingkat kabupaten kota ini tak didengar. "(Bila tak didengar), pengurus DPD Tingkat II akan menggalang kekuatan agar menggoyang pencalonan Ical sebagai presiden," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.