Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sutarman "Kepergok" Jalan Bersama ABG

Kompas.com - 09/10/2013, 17:08 WIB
Sabrina Asril

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komisaris Jenderal Sutarman sempat kepergok jalan berdua bersama seorang remaja putri. Rekan-rekan Sutarman pun tampak kikuk sampai tak menegur perwira tinggi Polri tersebut.

Itulah secuplik kenangan anak sulung Sutarman, Devina Ekawati, yang sempat dianggap sebagai "pacar gelap" sang ayah. Devina menuturkan, ia bersama kedua adiknya kerap ditinggal sang ayah untuk berdinas. Waktu berkumpul bersama keluarga hanya bisa diluangkan saat akhir pekan.

Suatu waktu, Devina sempat memaksa sang ayah membelikannya baju dan menemaninya menonton di bioskop. "Waktu itu hanya berdua. Teman-teman Papa menyangka lagi jalan sama ABG, sampai mereka enggak mau negur. Papa juga jalannya nunduk terus," ucap Devina sambil menahan tawanya saat berbincang dengan Komisi III DPR, Rabu (9/10/2013).

Devina mengatakan, rekan-rekan kerja ayahnya memberanikan diri menegur. Sutarman pun memperkenalkan ABG yang dicurigai simpanannya itu sebagai anak sulungnya. Mendengar cerita Devina yang blak-blakan, Sutarman hanya tersenyum.

Sutarman memiliki tiga anak. Devina, anak pertamanya, kini bekerja sebagai dokter gigi dan telah memiliki tiga anak. Sementara itu, dua anak lainnya mengikuti jejak Sutarman sebagai polisi, yakni Dhiki Dwi Budi yang kini bertugas di Polres Bogor, dan Danny Trisespianto Arif yang baru saja masuk ke Akademi Kepolisian.

Sutarman bercerita, setiap kali berdinas di daerah, semua anggota keluarganya diajak. Meski memiliki jadwal yang padat sebagai polisi, ia berusaha menyempatkan diri meluangkan waktu bersama keluarga di akhir pekan. Devina menambahkan, kebiasaan Sutarman di rumah adalah tidur bersama satu keluarga.

"Suami saya sempat gimana gitu dengan kebiasaan kami tidur bersama satu keluarga itu. Tapi dia akhirnya mengerti. Sampai sekarang, kebiasaan ini selalu dilakukan sampai cucu-cucu Papa juga ikut tidur bersama," kata Devina.

Pada Rabu ini, sebanyak 16 anggota Komisi III DPR mendatangi kediaman Sutarman. Komisi bidang hukum itu disambut oleh Sutarman dan istri beserta anak dan menantu Sutarman. Sepanjang dua jam, komisi ini berbincang dengan keluarga Sutarman. Perbincangan tersebut akan menjadi bahan pertimbangan bagi Komisi III DPR dalam melakukan uji kepatutan dan kelayakan calon kepala Polri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PDI-P Bakal Jemput Bola Kader untuk Maju di Pilkada Sumut

PDI-P Bakal Jemput Bola Kader untuk Maju di Pilkada Sumut

Nasional
Jadi Perempuan Pertama Berpangkat Mayjen TNI AD, Dian Andriani Harap Kowad Lain Menyusul

Jadi Perempuan Pertama Berpangkat Mayjen TNI AD, Dian Andriani Harap Kowad Lain Menyusul

Nasional
Jokowi Bakal Tinjau Lokasi Banjir Lahar di Sumbar Pekan Depan

Jokowi Bakal Tinjau Lokasi Banjir Lahar di Sumbar Pekan Depan

Nasional
Nurul Ghufron Tak Hadir karena Belum Tuntas Siapkan Pembelaan, Dewas KPK Tunda Sidang Etik

Nurul Ghufron Tak Hadir karena Belum Tuntas Siapkan Pembelaan, Dewas KPK Tunda Sidang Etik

Nasional
PDI-P Tuding Jokowi Cawe-cawe Pilkada dengan Bansos Beras, Ngabalin: Segera Lah Move on

PDI-P Tuding Jokowi Cawe-cawe Pilkada dengan Bansos Beras, Ngabalin: Segera Lah Move on

Nasional
Soal Revisi UU Kementerian Negara, Ngabalin: Mudah-mudahan Cepat, Itu Arah Haluan Prabowo-Gibran

Soal Revisi UU Kementerian Negara, Ngabalin: Mudah-mudahan Cepat, Itu Arah Haluan Prabowo-Gibran

Nasional
Risma Relokasi 2 Posko Pengungsian Banjir Lahar Dingin di Sumbar yang Berada di Zona Merah

Risma Relokasi 2 Posko Pengungsian Banjir Lahar Dingin di Sumbar yang Berada di Zona Merah

Nasional
Ahok Masuk Bursa Bacagub Sumut, PDI-P: Prosesnya Masih Panjang

Ahok Masuk Bursa Bacagub Sumut, PDI-P: Prosesnya Masih Panjang

Nasional
Bantah PDI-P soal Jokowi Menyibukkan Diri, Ali Ngabalin: Jadwal Padat, Jangan Gitu Cara Ngomongnya...

Bantah PDI-P soal Jokowi Menyibukkan Diri, Ali Ngabalin: Jadwal Padat, Jangan Gitu Cara Ngomongnya...

Nasional
Pimpin Langsung ‘Tactical Floor Game’ WWF di Bali, Luhut: Pastikan Prajurit dan Komandan Lapangan Paham yang Dilakukan

Pimpin Langsung ‘Tactical Floor Game’ WWF di Bali, Luhut: Pastikan Prajurit dan Komandan Lapangan Paham yang Dilakukan

Nasional
Setara Institute: RUU Penyiaran Berpotensi Perburuk Kebebasan Berekspresi melalui Pemasungan Pers

Setara Institute: RUU Penyiaran Berpotensi Perburuk Kebebasan Berekspresi melalui Pemasungan Pers

Nasional
Masuk Daftar Cagub DKI dari PDI-P, Risma: Belum Tahu, Wong Masih di Kantong...

Masuk Daftar Cagub DKI dari PDI-P, Risma: Belum Tahu, Wong Masih di Kantong...

Nasional
KPK Geledah Lagi Rumah di Makassar Terkait TPPU SYL

KPK Geledah Lagi Rumah di Makassar Terkait TPPU SYL

Nasional
Puan Minta DPR dan IPU Fokus Sukseskan Pertemuan Parlemen pada Forum Air Dunia Ke-10

Puan Minta DPR dan IPU Fokus Sukseskan Pertemuan Parlemen pada Forum Air Dunia Ke-10

Nasional
Yusril: Serahkan kepada Presiden untuk Bentuk Kabinet Tanpa Dibatasi Jumlah Kementeriannya

Yusril: Serahkan kepada Presiden untuk Bentuk Kabinet Tanpa Dibatasi Jumlah Kementeriannya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com