Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Khofifah Temui Sutiyoso di Kantor PKPI

Kompas.com - 29/07/2013, 23:07 WIB
Ummi Hadyah Saleh

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Calon gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, bertemu dengan Ketua Umum Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Sutiyoso untuk meminta dukungan.

Khofifah menyambangi Gedung PKPI terkait permasalahan dualisme dukungan, yang menyebabkan tidak diloloskannya Khofifah dan Herman sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur.

"Bukan berangkat dari partai, tetapi di mana ada Khofifah, pasti di situ ada penjegalan," ujar Khofifah saat diskusi yang bertajuk Menegakkan Keadilan, di Gedung DPP PKPI, Senin (29/7/2013).

Sebelumnya, Partai pendukung Khofifah dan Herman mendapat dukungan sebanyak 16,95 persen, tetapi saat H-1 terjadi penurunan, yaitu sebesar 16,55 persen.

"Kami telah berkoordinasi dengan Surabaya, saat sore pendukungnya masih aman, malamnya ternyata ada dua dari enam partai yang keluar dan tidak mendukung kami," ujar Ketua Muslimat Nahdlatul Ulama itu.

Menurut Khofifah, ada dua partai yang ikut mendukung Soekarwo-Saifullah Yusuf juga. Ternyata terdapat dualisme dukungan kepada pihaknya dan Pasangan Soekarwo-Saifullah.

"Saya mencoba mengatakan ada dua dukungan, yaitu satu dukungan asli dan palsu," kata mantan Menteri Pemberdayaan Perempuan di era Presiden Gus Dur tersebut.

Selain itu, dia juga menemukan adanya beberapa bukti tambahan dari salah satu partai untuk menggoda partai pendukungnya.

"Saya berharap mudah-mudahan ada cahaya hadir di bulan Ramadhan melalui DKPP (Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu)," ujar Khofifah.

Pada Senin siang (29/7/2013), DKPP melanjutkan sidang pengaduan Khofifah-Herman di Gedung DKPP Thamrin dengan teradu ketua dan anggota KPU Jawa Timur.

Seperti diketahui, munculnya dukungan ganda Partai Kedaulatan dan Partai Persatuan Nahdlatul Ummah Indonesia (PPNUI) terhadap pasangan Soekarwo-Saifullah Yusuf dan pasangan Khofifah Indar Parawansa-Herman Surjadi Sumawiredja mengakibatkan tidak diloloskannya Khofifah dan Herman sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Timur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo: Saya Setiap Saat Siap untuk Komunikasi dengan Megawati

Prabowo: Saya Setiap Saat Siap untuk Komunikasi dengan Megawati

Nasional
Tak Setuju Istilah Presidential Club, Prabowo: Enggak Usah Bikin Club, Minum Kopi Saja

Tak Setuju Istilah Presidential Club, Prabowo: Enggak Usah Bikin Club, Minum Kopi Saja

Nasional
1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

1.168 Narapidana Buddha Terima Remisi Khusus Waisak 2024

Nasional
Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Menteri AHY Usulkan Pembentukan Badan Air Nasional pada WWF 2024

Nasional
Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Hormati Jika PDI-P Pilih di Luar Pemerintahan, Prabowo: Kita Tetap Bersahabat

Nasional
Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Setiap Hari, 100-an Jemaah Haji Tersasar di Madinah

Nasional
PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

PDI-P Sebut Anies Belum Bangun Komunikasi Terkait Pilkada Jakarta

Nasional
KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

KPK: Ada Upaya Perintangan Penyidikan dalam Kasus TPPU SYL

Nasional
Prabowo Koreksi Istilah 'Makan Siang Gratis': Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Prabowo Koreksi Istilah "Makan Siang Gratis": Yang Tepat, Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak

Nasional
Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Giliran Cucu SYL Disebut Turut Menikmati Fasilitas dari Kementan

Nasional
Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Kinerja dan Reputasi Positif, Antam Masuk 20 Top Companies to Watch 2024

Nasional
KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

KPK Sita 1 Mobil Pajero Milik SYL yang Disembunyikan di Lahan Kosong di Makassar

Nasional
Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Tak Setuju Kenaikan UKT, Prabowo: Kalau Bisa Biaya Kuliah Gratis!

Nasional
Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Menaker Minta Percepat Pelaksanaan Program Kegiatan

Nasional
Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Akbar Faizal Sebut Jokowi Memberangus Fondasi Demokrasi jika Setujui RUU Penyiaran

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com