JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Lembaga Penjamin Mutu dan Pengembangan Pembelajaran Universitas Pertahanan, Mayor Jenderal Dian Andriani Ratna Dewi, belakangan ini tengah menjadi perhatian publik.
Sebab, Dian, sapaannya, baru saja mengukir sejarah karena menjadi jenderal bintang dua perempuan pertama TNI Angkatan Darat setelah mendapat kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi dari pangkat semula.
Meski telah menorehkan prestasi pribadi, Dian tetap berharap apa yang diraihnya bisa diikuti oleh anggota Korps Wanita TNI Angkatan Darat (Kowad) lainnya.
"Kami berharap juga mudah-mudahan ke depannya Kowad juga bisa meraih jabatan yang lebih tinggi, minimal sama. Jadi ada penghargaan bagi para Korps Wanita AD," kata Dian Andriani usai laporan kenaikan pangkat di Markas Besar TNI AD, Jakarta Pusat, dikutip dari video resmi Dispenad, Jumat (17/5/2024).
Baca juga: Dian Andriani Ratna Dewi Jadi Perempuan Pertama Berpangkat Mayjen di TNI AD
Dian menyampaikan, kenaikan pangkat menjadi Mayjen merupakan penghargaan yang sangat luar biasa baginya, terutama untuk Kowad.
"Jadi sejak berdirinya Kowad (21 Desember 1960), ini adalah penghargaan yang tertinggi sampai saat ini," tutur Dian.
Berikut profil Mayjen Dian Andriani:
Ketika menempuh pendidikan ini, ia menelateni bidang kesehatan. Setelah lulus, ia kemudian bergabung di Korps Kesehatan Militer (CKM) dan langsung bertugas sebagai perwira pertama Kesdam IV/Diponegoro.
Dian menjalani tugas pertamanya di Kesdam Diponegoro lebih kurang selama empat tahun. Selanjutnya, ia menjadi dokter Denkes Paspampres pada tahun 1993 dan menjadi perwira pertama Ditkesad pada tahun 1998.
Baca juga: Jadi Perempuan Pertama Berpangkat Mayjen TNI AD, Dian Andriani Harap Kowad Lain Menyusul
Pada tahun 2002, Dian dipindahkan menjadi Kanit UGD Rumah Sakit Tk II MRM Kesdam Jaya dan Kasubintalwatnap Rumah Sakit Tk II MRM Kesdam Jaya pada tahun 2004.
Selanjutnya, ia ditugaskan sebagai Kasubdep Penyakit Kulit dan Kelamin Rumah Sakit Tk II MRM Kesdam Jaya pada tahun 2006 dan Sub SMF Gol V Departemen Kulkel Rumah Sakit Tk II MRM Kesdam Jaya pada tahun 2008.
Pada tahun 2011, Dian dipercaya menjadi Kainstaldik Rumah Sakit Tk II MRM Kesdam Jaya, Kadep Kulkel Tk II MRM Kesdam Jaya pada tahun 2013, dan Wakil Kepala Rumah Sakit Tk II MRM Kesdam Jaya.
Setelah itu, karier Dian berlahan mulai naik. Dian kemudian diamanahkan untuk menjadi Kepala Komite Medik Rumah Sakit Tk II MRM Kesdam Jaya pada tahun 2017 dan Kadep Penyakit Kulkel RSPAD Gatot Soebroto pada tahun 2019.
Pada tahun 2001 hingga 2024, ia dipercaya menjadi Komite Etik Perumahsakitan RSPAD Gatot Soebroto serta Ketua Lembaga Penjamin Mutu dan Pengembangan Pembelajaran Universitas Pertahanan pada tahun ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.