Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Mayjen Dian Andriani, Jenderal Bintang 2 Perempuan Pertama TNI AD

Kompas.com - 18/05/2024, 11:32 WIB
Achmad Nasrudin Yahya

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Lembaga Penjamin Mutu dan Pengembangan Pembelajaran Universitas Pertahanan, Mayor Jenderal Dian Andriani Ratna Dewi, belakangan ini tengah menjadi perhatian publik.

Sebab, Dian, sapaannya, baru saja mengukir sejarah karena menjadi jenderal bintang dua perempuan pertama TNI Angkatan Darat setelah mendapat kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi dari pangkat semula.

Meski telah menorehkan prestasi pribadi, Dian tetap berharap apa yang diraihnya bisa diikuti oleh anggota Korps Wanita TNI Angkatan Darat (Kowad) lainnya.

"Kami berharap juga mudah-mudahan ke depannya Kowad juga bisa meraih jabatan yang lebih tinggi, minimal sama. Jadi ada penghargaan bagi para Korps Wanita AD," kata Dian Andriani usai laporan kenaikan pangkat di Markas Besar TNI AD, Jakarta Pusat, dikutip dari video resmi Dispenad, Jumat (17/5/2024).

Baca juga: Dian Andriani Ratna Dewi Jadi Perempuan Pertama Berpangkat Mayjen di TNI AD

Dian menyampaikan, kenaikan pangkat menjadi Mayjen merupakan penghargaan yang sangat luar biasa baginya, terutama untuk Kowad.

"Jadi sejak berdirinya Kowad (21 Desember 1960), ini adalah penghargaan yang tertinggi sampai saat ini," tutur Dian.

Berikut profil Mayjen Dian Andriani:

Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Wakasad) Letjen Tandyo Budi Revita mewakili Kepala Staf TNI AD (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak menerima laporan korps kenaikan pangkat (kenkat) 46 perwira tinggi (pati) TNI AD di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad), Jakarta Pusat, Rabu (15/5/2024).  Salah satu pati yang naik pangkat adalah Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Dr. dr. Dian Andriani Ratna Dewi.Dok. Dispenad Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Wakasad) Letjen Tandyo Budi Revita mewakili Kepala Staf TNI AD (KSAD) Jenderal Maruli Simanjuntak menerima laporan korps kenaikan pangkat (kenkat) 46 perwira tinggi (pati) TNI AD di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad), Jakarta Pusat, Rabu (15/5/2024). Salah satu pati yang naik pangkat adalah Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Dr. dr. Dian Andriani Ratna Dewi.
Dian lahir di Bandung, 3 Juni 1966. Perempuan berusia 57 tahun ini telah bergabung bersama TNI AD sejak tahun 1989 lewat jalur Sekolah Perwira Militer Sukarela (Sepalmilsuk) II.

Ketika menempuh pendidikan ini, ia menelateni bidang kesehatan. Setelah lulus, ia kemudian bergabung di Korps Kesehatan Militer (CKM) dan langsung bertugas sebagai perwira pertama Kesdam IV/Diponegoro.

Dian menjalani tugas pertamanya di Kesdam Diponegoro lebih kurang selama empat tahun. Selanjutnya, ia menjadi dokter Denkes Paspampres pada tahun 1993 dan menjadi perwira pertama Ditkesad pada tahun 1998.

Baca juga: Jadi Perempuan Pertama Berpangkat Mayjen TNI AD, Dian Andriani Harap Kowad Lain Menyusul

Pada tahun 2002, Dian dipindahkan menjadi Kanit UGD Rumah Sakit Tk II MRM Kesdam Jaya dan Kasubintalwatnap Rumah Sakit Tk II MRM Kesdam Jaya pada tahun 2004.

Selanjutnya, ia ditugaskan sebagai Kasubdep Penyakit Kulit dan Kelamin Rumah Sakit Tk II MRM Kesdam Jaya pada tahun 2006 dan Sub SMF Gol V Departemen Kulkel Rumah Sakit Tk II MRM Kesdam Jaya pada tahun 2008.

Pada tahun 2011, Dian dipercaya menjadi Kainstaldik Rumah Sakit Tk II MRM Kesdam Jaya, Kadep Kulkel Tk II MRM Kesdam Jaya pada tahun 2013, dan Wakil Kepala Rumah Sakit Tk II MRM Kesdam Jaya.

Setelah itu, karier Dian berlahan mulai naik. Dian kemudian diamanahkan untuk menjadi Kepala Komite Medik Rumah Sakit Tk II MRM Kesdam Jaya pada tahun 2017 dan Kadep Penyakit Kulkel RSPAD Gatot Soebroto pada tahun 2019.

Pada tahun 2001 hingga 2024, ia dipercaya menjadi Komite Etik Perumahsakitan RSPAD Gatot Soebroto serta Ketua Lembaga Penjamin Mutu dan Pengembangan Pembelajaran Universitas Pertahanan pada tahun ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bersikeras Usung Ridwan Kamil di Jawa Barat, Golkar: Di Jakarta Surveinya Justru Nomor 3

Bersikeras Usung Ridwan Kamil di Jawa Barat, Golkar: Di Jakarta Surveinya Justru Nomor 3

Nasional
Soal Tawaran Masuk Kabinet Prabowo-Gibran, Sandiaga: Lebih Berhak Pihak yang Berkeringat

Soal Tawaran Masuk Kabinet Prabowo-Gibran, Sandiaga: Lebih Berhak Pihak yang Berkeringat

Nasional
PPP Tak Lolos Parlemen, Sandiaga: Saya Sudah Dievaluasi

PPP Tak Lolos Parlemen, Sandiaga: Saya Sudah Dievaluasi

Nasional
Respons Menko PMK, Komisi VIII DPR: Memberi Bansos Tidak Hentikan Kebiasaan Berjudi

Respons Menko PMK, Komisi VIII DPR: Memberi Bansos Tidak Hentikan Kebiasaan Berjudi

Nasional
Eks Penyidik Sebut KPK Tak Mungkin Asal-asalan Sita HP Hasto PDI-P

Eks Penyidik Sebut KPK Tak Mungkin Asal-asalan Sita HP Hasto PDI-P

Nasional
Disebut Copot Afriansyah Noor dari Sekjen PBB, Yusril: Saya Sudah Mundur, Mana Bisa?

Disebut Copot Afriansyah Noor dari Sekjen PBB, Yusril: Saya Sudah Mundur, Mana Bisa?

Nasional
Video Bule Sebut IKN 'Ibu Kota Koruptor Nepotisme' Diduga Direkam Dekat Proyek Kantor Pemkot Bogor Baru

Video Bule Sebut IKN "Ibu Kota Koruptor Nepotisme" Diduga Direkam Dekat Proyek Kantor Pemkot Bogor Baru

Nasional
Ahli Pidana: Bansos untuk “Korban” Judi Online Sama Saja Kasih Narkoba Gratis ke Pengguna…

Ahli Pidana: Bansos untuk “Korban” Judi Online Sama Saja Kasih Narkoba Gratis ke Pengguna…

Nasional
KPK Akan Gelar Shalat Idul Adha Berjamaah untuk Tahanan Kasus Korupsi

KPK Akan Gelar Shalat Idul Adha Berjamaah untuk Tahanan Kasus Korupsi

Nasional
Ahli Sebut Judi Online seperti Penyalahgunaan Narkoba, Pelakunya Jadi Korban Perbuatan Sendiri

Ahli Sebut Judi Online seperti Penyalahgunaan Narkoba, Pelakunya Jadi Korban Perbuatan Sendiri

Nasional
PBB Copot Afriansyah Noor dari Posisi Sekjen

PBB Copot Afriansyah Noor dari Posisi Sekjen

Nasional
Anies, JK, hingga Sandiaga Nonton Bareng Film LAFRAN yang Kisahkan Pendiri HMI

Anies, JK, hingga Sandiaga Nonton Bareng Film LAFRAN yang Kisahkan Pendiri HMI

Nasional
Respons KPK Soal Harun Masiku Nyaris Tertangkap pada 2021

Respons KPK Soal Harun Masiku Nyaris Tertangkap pada 2021

Nasional
55.000 Jemaah Haji Indonesia Ikuti Murur di Muzdalifah Usai Wukuf

55.000 Jemaah Haji Indonesia Ikuti Murur di Muzdalifah Usai Wukuf

Nasional
Anggota Komisi I DPR Dukung Kemenkominfo Ancam Blokir X/Twitter karena Izinkan Konten Porno

Anggota Komisi I DPR Dukung Kemenkominfo Ancam Blokir X/Twitter karena Izinkan Konten Porno

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com