Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Kompas.com - 06/05/2024, 21:38 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - TNI Angkatan Udara (AU) menyiagakan satu unit Helikopter Caracal H-225M untuk membantu korban terdampak banjir dan tanah longsor di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Terbaru, helikopter berhasil mengevakuasi 36 lanjut usia (lansia) dan anak-anak pada Senin (6/5/2024).

“Memasuki hari keempat bencana banjir dan tanah longsor, Helikopter Caracal H-225M TNI AU terus bekerja untuk mengevakuasi warga yang berada di desa terisolir, khususnya warga sakit, lansia serta anak-anak yang membutuhkan pertolongan darurat,” tulis siaran pers Penerangan Lanud Sultan Hasanuddin, Senin.

Baca juga: Distribusikan Bantuan Korban Longsor di Luwu Sulsel, TNI AU Kerahkan Helikopter Caracal dan Kopasgat

Selain mengevakuasi warga, Helikopter Caracal berhasil mengirim enam tim medis dari Posko Penanggulangan Bencana Andi Jema menuju Desa Rante Lajang.

Helikopter juga mendistribusikan bantuan logistik berupa paket makanan dan obat-obatan didaratkan di Bandar Udara Andi Djemma, Luwu, Sabtu (4/5/2024).

“Paket makanan dan obat-obatan dengan total seberat 1 ton untuk disalurkan kepada masyarakat di Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu, Provinsi Sulawesi Selatan,” ujar Panglima Koopsud II Marsekal Muda Budhi Achmadi dalam siaran pers Dinas Penerangan TNI AU, Senin.

Adapun Helikopter Caracal H-225M yang dikerahkan dengan nomor registrasi H-2209 terbang dari Skuadron Udara 8 Lanud Atang Sendjaja, Bogor. 

Baca juga: Desa Terisolasi, Lansia Korban Longsor Luwu Ditandu dan Diterbangkan dengan Helikopter ke Belopa

Helikopter diawaki pilot Lettu (Pnb) Yogie Pradana dan co-pilot Lettu (Pnb) Ardy Septiantara.

Sejumlah pasukan elite TNI AU, Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat) atau Korps Baret Jingga, turut dikerahkan dalam distribusi tersebut.

Diketahui, banjir dan longsor melanda 13 kecamatan di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan. Latimojong menjadi kecamatan dengan dampak terparah.


Berdasarkan laporan Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) per Sabtu (4/5/2024) pukul 15.00 WIB, sebanyak 3.479 keluarga terdampak banjir dan longsor di Luwu

Laporan termutakhir mencatat ada 12 orang meninggal dunia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kemenag Imbau Jemaah Haji Jaga Pakaian, Perilaku, dan Patuhi Aturan Lokal Saudi

Kemenag Imbau Jemaah Haji Jaga Pakaian, Perilaku, dan Patuhi Aturan Lokal Saudi

Nasional
Polemik RUU Penyiaran, Komisi I DPR Minta Pemerintah Pertimbangkan Masukan Rakyat

Polemik RUU Penyiaran, Komisi I DPR Minta Pemerintah Pertimbangkan Masukan Rakyat

Nasional
Jadi Tuan Rumah Pertemuan Organisasi Petroleum ASEAN, Pertamina Dorong Kolaborasi untuk Ketahanan Energi

Jadi Tuan Rumah Pertemuan Organisasi Petroleum ASEAN, Pertamina Dorong Kolaborasi untuk Ketahanan Energi

Nasional
Di Hadapan Jokowi, Kapolri Pilih Umbar Senyum Saat Ditanya Dugaan Penguntitan Jampidsus

Di Hadapan Jokowi, Kapolri Pilih Umbar Senyum Saat Ditanya Dugaan Penguntitan Jampidsus

Nasional
Penerapan SPBE Setjen DPR Diakui, Sekjen Indra: DPR Sudah di Jalur Benar

Penerapan SPBE Setjen DPR Diakui, Sekjen Indra: DPR Sudah di Jalur Benar

Nasional
Soal Dugaan Jampidsus Dibuntuti Densus 88, Komisi III DPR Minta Kejagung dan Polri Duduk Bersama

Soal Dugaan Jampidsus Dibuntuti Densus 88, Komisi III DPR Minta Kejagung dan Polri Duduk Bersama

Nasional
Ketum PBNU Minta GP Ansor Belajar dari Jokowi

Ketum PBNU Minta GP Ansor Belajar dari Jokowi

Nasional
Momen Hakim Agung Gazalba Saleh Melenggang Bebas dari Rutan KPK

Momen Hakim Agung Gazalba Saleh Melenggang Bebas dari Rutan KPK

Nasional
Di Jenewa, Menkominfo bersama Sekjen DCO Bahas Akselerasi dan Keberlanjutan Ekonomi Digital

Di Jenewa, Menkominfo bersama Sekjen DCO Bahas Akselerasi dan Keberlanjutan Ekonomi Digital

Nasional
Bertemu Pemilik Burj Khalifa, Prabowo: Beliau Yakin Pendapatan Pariwista RI Naik 200-300 Persen

Bertemu Pemilik Burj Khalifa, Prabowo: Beliau Yakin Pendapatan Pariwista RI Naik 200-300 Persen

Nasional
Kapolri Diminta Copot Anggotanya yang Akan Maju Pilkada 2024

Kapolri Diminta Copot Anggotanya yang Akan Maju Pilkada 2024

Nasional
Zulhas Pastikan Kemendag dan Pertamina Patra Niaga Berkomitmen Awasi Pengisian LPG di SPBE

Zulhas Pastikan Kemendag dan Pertamina Patra Niaga Berkomitmen Awasi Pengisian LPG di SPBE

Nasional
 Ditanya Hakim soal Biaya “Skincare”, Istri SYL: Apa Saya Masih Cocok? Saya Sudah Tua

Ditanya Hakim soal Biaya “Skincare”, Istri SYL: Apa Saya Masih Cocok? Saya Sudah Tua

Nasional
Jokowi Sebut UKT Kemungkinan Naik Tahun Depan, Supaya Tak Mendadak

Jokowi Sebut UKT Kemungkinan Naik Tahun Depan, Supaya Tak Mendadak

Nasional
GASPOL! Hari Ini: Beda Gerakan Mahasiswa Era 1998 dan Sekarang

GASPOL! Hari Ini: Beda Gerakan Mahasiswa Era 1998 dan Sekarang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com