PKB Belum Tentukan Kandidat untuk Pilkada DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar mengaku belum menentukan siapa figur yang akan diusung dalam Pilkada DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Jawa Timur.

PKB juga membuka diri untuk menerima calon kepala daerah di luar kader, maupun dari partai politik (parpol) lain.

“Jadi kami belum bisa memutuskan siapapun calonnya untuk DKI, Jawa Barat, Jawa Timur maupun di mana-mana,” ujar Muhaimin di Kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan, Sabtu (20/4/2024).

Baca juga: PKB Buka Pendaftaran untuk Pilkada 2024, Selain Kader Juga Bisa Daftar

PKB saat ini sudah membuka pendaftaran untuk siapapun yang ingin berkontestasi dalam pilkada.

Nantinya, para kandidat bakal diseleksi secara ketat dengan melibatkan pihak eksternal yang mumpuni di berbagai bidang.

“Kami hanya bisa menunggu siapa saja yang mendaftar, lalu kita uji. Kita libatkan tokoh-tokoh untuk melakukan uji publik dan kita beri keleluasaan tokoh-tokoh untuk menentukan,” kata Muhaimin.

Ia kemudian mengungkapkan bahwa kader PKB sangat mungkin tak diusung jika tak memenuhi syarat.

“Tentu faktor elektoral menjadi salah satu pertimbangan. Sekali lagi saya tegaskan, tidak ada hanya faktor kader. Faktor kader hanya salah satu pertimbangan,” imbuh dia.

Diketahui Pilkada Serentak 2024 kemungkinan bakal berlangsung November nanti.

Baca juga: Ditanya Progres Komunikasi dengan PKB dan PPP, Gerindra: Jos!

Sejumlah parpol sudah mulai melirik kader maupun figur yang bakal diajukan.

Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Gerindra, dan Partai Demokrat bakal kembali mengusung Khofifah Indar Parawansa di Pilkada Jawa Timur.

Sementara, Golkar juga memberikan mandat untuk Ridwan Kamil untuk maju di Pilkada DKI Jakarta dan Airin Rachmi Diany di Pilkada Banten.

Kemudian Partai Demokrat tengah mempertimbangkan mengusung kadernya, Dede Yusuf, untuk bertarung di DKI Jakarta.

Sedangkan Partai Gerindra belum menyampaikan nama, tapi telah menyatakan punya kandidat internal berusia muda untuk bersaing di Pilkada DKI Jakarta.

Baca juga: Muhaimin Mengaku Belum Bertemu Dasco dan Prabowo Soal Posisi PKB ke Depan

Dua kader Gerindra yang tersiar di kalangan awak media untuk maju di DKI Jakarta adalah Budi Djiwandono dan Moreno Soeprapto.

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani tidak menampik informasi tersebut. Namun, ia mengatakan belum ada keputusan sampai saat ini karena dinamika masih berjalan di internal.