Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Akan Kirim Bantuan ke Palestina dan Sudan, Nilainya Masing-masing 1 Juta Dollar AS

Kompas.com - 26/03/2024, 13:39 WIB
Ardito Ramadhan,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengungkapkan, pemerintah Indonesia akan memberikan bantuan kepada Palestina dan Sudan.

"Untuk bantuan sudah kita sepakati bahwa pemerintah Republik Indonesia akan memberikan bantuan kepada Palestina dan juga Sudan yang nilainya masing-masing 1 juta US Dollar," kata Muhadjir seusai rapat tingkat menteri di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Selasa (26/3/2024).

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyebutkan, bantuan yang akan dikirimkan pemerintah fokus pada sektor kesehatan, sesuai permintaan pemerintah Sudan maupun pemerintah Mesir yang menangani pengungsi Palestina.

Baca juga: Puan Ajak Negara Adidaya Gunakan Pengaruhnya untuk Hentikan Peperangan di Palestina

Retno menuturkan, khusus untuk Palestina, bantuan ini akan melengkapi beragam bantuan yang sudah diberikan pemerintah Indonesia sejak serangan Israel ke Gaza pada Oktober 2023 lalu.

"Jika ditotal, bantuan yang berasal dari Indonesia baik dari pemerintah maupun non-pemerintah jumlahnya sudah 4.400 ton untuk Palestina yang mayoritas di antaranya diperuntukkan untuk Gaza," kata dia.

Retno menyebutkan, pemerintah pun tengah mempertimbangkan penyaluran bantuan melalui jalur udara karena sulitnya distribusi via jalur darat.

Kepala Badan Nasional Penanggulanan Bencana (BNPB) Suharyanto menambahkan, bantuan yang dikirimkan itu akan berasal dari dana siap pakai yang dimiliki BNPB.

Baca juga: Israel Peringatkan 4 Negara Ini terhadap Pengakuan Palestina

Saat ini pemerintah akan menginventarisir barang-barang apa saja yang akan dikirimkan ke Palestina dan Sudan.

"Kemudian kita akan angkut ya menggunakan pesawat Garuda, rencana kami dalam waktu secepat mungkin mudah-mudahan dalam minggu depan ini kita sudah bisa realisasikan," ujar Suharyanto.

Ia menyebutkan, pemerintah juga akan menghimpun barang-barang bantuan dari pihak-pihak nonpemerintah sehingga bisa jadi ada dua kali pengiriman bantuan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Nasional
Nasdem: Anies 'Top Priority' Jadi Cagub DKI

Nasdem: Anies "Top Priority" Jadi Cagub DKI

Nasional
Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Nasional
Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Nasional
Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

Jelang Pemberangkatan Haji, Fahira Idris: Kebijakan Haji Ramah Lansia Harap Diimplementasikan secara Optimal

Nasional
Anies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

Anies Tak Mau Berandai-andai Ditawari Kursi Menteri oleh Prabowo-Gibran

Nasional
PKS Siapkan 3 Kadernya Maju Pilkada DKI, Bagaimana dengan Anies?

PKS Siapkan 3 Kadernya Maju Pilkada DKI, Bagaimana dengan Anies?

Nasional
Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Anies Mengaku Ingin Rehat Setelah Rangkaian Pilpres Selesai

Nasional
Koalisi Gemuk Prabowo-Gibran ibarat Pisau Bermata Dua

Koalisi Gemuk Prabowo-Gibran ibarat Pisau Bermata Dua

Nasional
Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Tawaran Posisi Penting untuk Jokowi Setelah Tak Lagi Dianggap Kader oleh PDI-P

Nasional
Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P dalam Periode Kedua Jokowi

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P dalam Periode Kedua Jokowi

Nasional
Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasional
Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Nasional
Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com