Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPU Yakin Pemilu 2024 Paling Transparan, Rekapitulasi Setiap Jenjang Disiarkan Langsung

Kompas.com - 21/03/2024, 13:49 WIB
Vitorio Mantalean,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Hasyim Asy'ari, meyakini Pemilu 2024 telah menoreh sejarah sebagai pemilu dengan tingkat transparansi atau keterbukaan tertinggi dalam hal penghitungan suara.

Itu tampak dari rekapitulasi suara nasional yang kerap disiarkan langsung lewat YouTube. 

"Mungkin akan menjadi catatan sejarah, sepanjang sejarah penyelenggaraan pemilu yang pernah kita laksanakan, baru pada Pemilu 2024 ini, rekapitulasi di tingkat kabupaten/kota, di tingkat provinsi, di tingkat pusat disiarkan live streaming," kata Hasyim dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (21/3/2024).

Baca juga: Jokowi Apresiasi KPU, Sebut Penyelenggaraan Tahapan Pemilu Tepat Waktu

"Semuanya bisa menyaksikan bagaimana suara itu dihitung, direkapitulasi, mulai dari tingkat TPS, kecamatan, kabupaten kota, provinsi, dan di tingkat pusat," lanjutnya.

Ia juga mengucapkan terima kasih kepada semua jurnalis yang telah setia mengawal setiap tahapan pemilu yang telah berlangsung 20 bulan terakhir.

Hasyim juga menyinggung, segala tahapan yang berlangsung secara terbuka ini telah memungkinkan warga berpartisipasi aktif untuk sama-sama memantau segala proses yang terjadi.

"Apakah itu dengan mencatat, apakah itu dengan memfoto, apakah itu dengan memvideokan dengan berbagai platform media sosial dan diunggah di mana-mana," ucap dia.


Baca juga: KPU: Konversi Suara Parpol ke Kursi Parlemen Tunggu Ada Sengketa atau Tidak di MK

Ia menyebutnya sebagai partisipasi yang luar biasa sebagai bagian dari ikhtiar rakyat pemilih untuk sama-sama menjaga keaslian pilihan rakyat yang sudah diberikan di TPS masing-masing.

"Kita semua sudah berikhtiar sekuat tenaga semaksimal mungkin untuk melayani pemilih, untuk melayani peserta pemilu," ujar Hasyim.

"Termasuk kami juga berusaha untuk setransparan mungkin, sejujur mungkin dan bertanggung jawab sebaik mungkin dalam penyelenggaraan pemilu ini," tambahnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

PDI-P “Move On” Pilpres, Fokus Menangi Pilkada 2024

Nasional
Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Sandiaga Usul PPP Gabung Koalisi Prabowo-Gibran, Mardiono: Keputusan Strategis lewat Mukernas

Nasional
Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Rakernas PDI-P Akan Rumuskan Sikap Politik Usai Pilpres, Koalisi atau Oposisi di Tangan Megawati

Nasional
Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Bareskrim Periksa Eks Gubernur Bangka Belitung Erzaldi Rosman Terkait Kasus Dokumen RUPSLB BSB

Nasional
Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Lempar Sinyal Siap Gabung Koalisi Prabowo, PKS: Kita Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

Nasional
Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Anies: Yang Lain Sudah Tahu Belok ke Mana, Kita Tunggu PKS

Nasional
Nasdem: Anies 'Top Priority' Jadi Cagub DKI

Nasdem: Anies "Top Priority" Jadi Cagub DKI

Nasional
Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Sekjen PDI-P: Banyak Pengurus Ranting Minta Pertemuan Megawati-Jokowi Tak Terjadi

Nasional
Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Bisa Tingkatkan Kualitas dan Kuantitas Hakim Perempuan, Ketua MA Apresiasi Penyelenggaraan Seminar Internasional oleh BPHPI

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com