JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Hasto Kristiyanto, mengatakan bahwa pasangan calon presiden - calon wakil presiden (capres-cawapres) Ganjar Pranowo - Mahfud MD menghabiskan masa tenang sebelum hari pemungutan suara pemilihan umum (Pemilu) 2024 dengan ibadah.
Selain, Ganjar dan Mahfud juga merangkum kembali janji kampanye dan harapan yang disampaikan masyarakat selama masa kampanye.
"Ya (keduanya melakukan) doa, kemudian merenungkan seluruh aspirasi rakyat. Karena ketika kampanye, kenapa kami sebut hajatan itu kan harapan jutaan rakyat. Banyak yang menuliskan harapan-harapannya kepada Pak Ganjar agar ada lapangan pekerjaan untuk anak-anak muda, kesempatan sekolah, pendidikan vokasi ke luar negeri," ujar Hasto di Cemara 19, Jakarta Pusat, Minggu (11/2/2024).
Baca juga: Bawaslu DKI: Kampanye Saat Masa Tenang Bisa Dipidana
"Bahkan per desa ada yang mengatakan tiga orang dikirim dari desa untuk mengembangkan hal-hal yang menjadi keunggulan desa, KTP sakti. Jadi seluruh janji-janji kampanye dan aspirasi rakyat itu kami kompilasikan," jelasnya.
Selain itu, Hasto pun membenarkan bahwa cawapres Mahfud MD melaksanakan ibadah umrah selama masa tenang pemilu ini.
Kemudian, khusus di kantor-kantor DPD dan DPC PDI Perjuangan (PDI-P) digelar doa untuk meminta agar pemilu bisa berjalan dengan damai.
"Dan ada kekuatan kebenaran sehingga seluruh rakyat bisa bergerak tanpa intimidasi," tambah Sekretaris Jenderal PDI-P itu.
Baca juga: Warga Diminta Lapor Jika Temukan Pelanggaran Pemilu Selama Masa Tenang
Sebagaimana diketahui, hari pemungutan suara Pemilu 2024 tinggal menghitung hari.
Pemungutan suara akan digelar secara serentak pada Rabu, 14 Februari 2024.
Pemilu kali ini digelar bukan hanya untuk memilih presiden dan wakil presiden, tetapi juga anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD), Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.