Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ganjar Singgung Pernyataan Prabowo soal "Otaknya Agak Lamban"

Kompas.com - 04/02/2024, 21:55 WIB
Adhyasta Dirgantara,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo mengungkit pernyataan capres nomor urut 2, Prabowo Subianto soal "otak lamban" terkait program internet gratis yang diusungnya.

Ganjar menegaskan, orang-orang yang kerap menggunakan internet biasanya memiliki otak cemerlang.

Hal tersebut Ganjar sampaikan dalam debat capres kelima di JCC, Senayan, Jakarta, Minggu (4/2/2024).

"Pak Prabowo, saya punya program internet gratis untuk sekolahan, untuk UMKM. Tapi ada yang menarik, Pak, di Pontianak pada 20 Januari, Bapak sampaikan bahwa orang yang ingin internet gratis itu, maaf ini, Pak, otaknya lamban. Padahal biasanya mereka otaknya cemerlang," ujar Ganjar.

Baca juga: Disinggung Ganjar Pranowo Saat Debat, Apa Itu Program Bolpen?

Mendengar pernyataan Ganjar itu, Prabowo membantah dirinya berbicara seperti itu.

Prabowo menyebut tim Ganjar memberi informasi yang kurang lengkap.

"Mungkin tidak lengkap yang bapak dengar ucapan saya," kata dia.

Prabowo mengatakan, yang dia sampaikan adalah mana yang lebih penting antara internet gratis atau makan gratis bagi masyarakat miskin.

Dia menyatakan setuju dengan program internet gratis. Hanya saja, menurut dia, makan gratis lebih penting bagi masyarakat miskin.

"Yang saya katakan adalah yang mana yang lebih penting, internet gratis atau makan gratis untuk orang yang sedang susah? Untuk orang miskin? Untuk orang kalangan bawah? Kalau internet gratis ya saya setuju. Tapi jangan internet gratis lebih dipentingkan dari makan gratis," tutur Prabowo.

"Makan ini mutlak untuk rakyat kita. Mereka harus makan. Anak-anak harus makan. Orang miskin harus makan. Itu maksud saya," kata Prabowo.

Baca juga: Saat Prabowo Tampak Lelah Ketika Jeda Iklan Debat Capres, Dikelilingi Maruarar, Bahlil, dan Rosan...

Prabowo mengakui internet gratis memang bagus untuk ketimpangan digital.

Dia kembali mengungkit tim Ganjar yang kurang lengkap memberikan informasi soal pernyataannya di Pontianak.

"Mungkin ada yang lapor ke bapak kurang lengkap. Saya kira itu mungkin. Tapi saya tidak bermaksud internet gratis tidak penting. Kalau dibandingkan dengan makan gratis, makan strategis bagi saya strategik mengatasi banyak masalah," kata dia.

Sebelumnya, Prabowo Subianto menyindir capres lain yang lebih mengutamakan internet gratis ketimbang makan bergizi gratis.

Halaman:


Terkini Lainnya

BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

Nasional
PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

Nasional
KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

Nasional
BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

Nasional
Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Prahara di KPK: Usai Laporkan Albertina Ho, Nurul Ghufron Dilaporkan Novel Baswedan Cs Ke Dewas

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

Nasional
Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com